Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jalan Risma tak semulus Jokowi menuju DKI

Jalan Risma tak semulus Jokowi menuju DKI Tri Rismaharini di KPK. ©2014 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Tri Rismaharini. Nama perempuan 54 tahun itu meramaikan kancah politik lintas daerah. Di Jakarta, dorongan buat mengusung Wali Kota Surabaya masuk bursa Pemilihan Kepala Daerah terus mengalir. Bahkan di Kota Pahlawan, sikap warga setempat terbelah.

Risma, sapaan akrabnya, mulai didorong maju di Pilkada DKI Jakarta 2017, setelah sosok lain, yakni Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, menolak terjun dalam kompetisi politik itu. Kini, ibu dari Fuad Bernardi dan Tantri Gunarni Saptoadji itu dianggap satu-satunya lawan sepadan buat petahana Basuki Tjahaja Purnama, atau kerap disapa Ahok.

Entah akan digaet ke Jakarta atau tidak, tetapi jalan Risma memang tidak semulus Joko Widodo. Empat tahun lalu, Jokowi, sapaan akrabnya, masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta. Lantaran dianggap moncer memimpin Kota Solo, dia 'diimpor' buat maju di Pilgub DKI Jakarta. Apalagi kondisi ibu kota saat itu sedang jengah akibat bermacam permasalahan di masa kepemimpinan Fauzi Bowo. Sosoknya lantas dikemas dan dipromosikan sebagai pemimpin alternatif, muda, enerjik, dan bertangan dingin.

Apalagi saat itu Jusuf Kalla, kini menjadi Wakil Presiden, juga menyokongnya dan ikut meyakinkan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

"Sayalah yang pertama minta Jokowi ke Jakarta jadi Gubernur DKI. Dia (Jokowi) bingung ketika saya telepon," kata JK saat itu.

Kini, Risma memang dielukan supaya mau maju di Pilkada DKI Jakarta. Namun, dia mesti lewat jalan memutar. Tidak mudah meyakinkan Megawati kalau dia layak didukung. Sebab, dia mesti lebih dulu memperlihatkan kepada para sesepuh partai soal kinerjanya, jika memang tidak melibatkan mahar.

Sejawat Risma di PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, malah menyatakan belum mengetahui soal kepastian posisi rekannya itu dalam Pilkada DKI Jakarta.

"Yang benar Ibu Risma sebagai jurkamnas. Kalau peluang macam-macam, semua ada peluang sebelum rekomendasi DPP dan Ketum," kata Djarot.

Kuncian kini di tangan Megawati. Dia juga mesti berhitung dengan peluang di Jawa Timur, yang tak kalah besar dengan Jakarta. Atau mereka bakal memberi kejutan di detik-detik terakhir.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Resmikan 7 Ruas Jalan Daerah di Yogyakarta

Jokowi Resmikan 7 Ruas Jalan Daerah di Yogyakarta

Pemerintah telah menangani 7 ruas jalan dan satu jembatan dengan anggaran Rp162 miliar.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Resmikan 33 Jalan Inpres di Jawa Timur, Habiskan Dana Rp 925 M

Presiden Jokowi Resmikan 33 Jalan Inpres di Jawa Timur, Habiskan Dana Rp 925 M

Presiden Jokowi menjelaskan, anggaran tersebut, bukan anggaran yang kecil untuk 33 ruas jalan itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jateng: Sudah Bertahun-tahun Tidak Beres-Beres

Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jateng: Sudah Bertahun-tahun Tidak Beres-Beres

Jalan rusak yang dimaksud Jokowi terletak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar

Presiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar

Seharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.

Baca Selengkapnya
Jokowi Klaim Sudah Gelontorkan Dana Desa Rp539 Triliun: Setara 250 Bandara Besar

Jokowi Klaim Sudah Gelontorkan Dana Desa Rp539 Triliun: Setara 250 Bandara Besar

Jokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat

Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat

Jokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit

Jokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit

Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.

Baca Selengkapnya