Ini yang diobrolin Jokowi dan Slank di Istana
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini menerima grup band Slank di Istana Presiden. Dalam jamuan makan siang, Jokowi mengajak Slank ngobrol bersama.
"Cuma presiden minta Slank tetep optimis, tetap semangat, rajut mimpi bareng-bareng," kata personel Slank, Bim-bim kepada wartawan di Istana, Jakarta, Rabu (3/6).
Menurut Bim-bim, pertemuan yang berlangsung lebih dari satu jam itu dikemas dalam acara silaturahmi. Kata Bim-bim, pertemuan ini adalah awal untuk pertemuan selanjutnya.
"Silaturahmi aja. Kita minta waktu untuk bicara serius, dan presiden welcome untuk kita menyampaikan apa aja, kapan saja," jelasnya.
Bimbim menambahkan, personel Slank adalah orang lapangan, sehingga banyak sekali informasi masuk kepada grup rock and roll itu, baik saran ataupun kritikan terhadap pemerintah ini.
"Banyak dapat info, pasti ingin beri masukan," tutupnya.
Seperti diketahui, Personel Slank yang ke Istana terdiri dari dari Bim-bim (drum), Kaka (vokal), Ivanka (bass), dan Ridho (gitar). Masing-masing membawa istri dan anak-anak mereka.
Untuk diketahui, Grup Band Slank sewaktu Pilpres 2014 berada di barisan depan untuk mendukung Jokowi-JK. Jokowi pun diketahui beberapa kali menyambangi markas Slank di Gang Potlot, Kalibata, Jakarta Selatan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, salah satu isi pertemuan dengan Surya Paloh adalah pembicaraan mengenai politik.
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istana sedang mencarikan waktu tepat untuk Jokowi dan Megawati bertemu
Baca SelengkapnyaKritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca SelengkapnyaMereka menunggu giliran untuk bisa bertemu langsung dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, tidak penting siapa yang lebih dulu mengundang pada pertemuan itu.
Baca Selengkapnya