Ini indahnya Alun-alun Bandung dikasih rumput sintetis
Merdeka.com - Warga Bandung terheran-heran dengan wujud Alun-alun Kota Bandung saat ini. Mereka heran karena rumput depan halaman bangunan yang terletak di Jalan Asia Afrika itu bukan asli. Rumput itu terbuat dari bahan sintetis.
Reaksi beragam dari warga pun ramai di media sosial. Seperti Severine Bambang, lewat akunnya @b1ttersweet_cho mempertanyakan perubahan rumput halaman bangunan tersebut. Dia bingung kenapa rumput di alun-alun Bandung pakai sintetis bukan asli.
"Alun-alun Kota Blitar dengan rumput asli. Napa alun alun Bandung pake rumput sintetis ya?," cuitnya seperti dikutip merdeka.com, Kamis (25/12).
Hal senada diungkapkan warga kota kembang lainnya. Lewat akun twitternya Banyolan Sunda @banyolansunda heran kenapa rumput salah satu bangunan sejarah itu memakai rumput palsu.
"Asa cikeneh Taman Alun-Alun Bandung kieu teh (Kayak Taman Alun-alun Bandung gini mah). Kiwari geus make jukut sintetis (Sekarang sudah menggunakan rumput sintetis). Teu karasa urang teh geus kolot ningan (Nggak terasa saya sudah tua sekali)," celotehnya.
Seperti diketahui meski belum secara resmi diluncurkan, namun pada Senin (20/12) kemarin, warga Bandung berbondong-bondong melihat alun-alun Kota Bandung. Antusias warga itu setelah bangunan tersebut direnovasi oleh Wali Kota Bandung.
Perombakan itu dilakukannya guna membuat nyaman warga Kota Kembang. Bukan cuma itu dilakukan pria yang kerap disapa Emil supaya warganya betah. Salah satunya pembangunan Taman Jomblo yang berada di Jembatan Pasopati Bandung.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada 140 lapak kuliner, mulai dari makanan ringan sampai makanan berat tersedia dengan harga yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.
Baca SelengkapnyaSuasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menjadi istri seorang pejabat, Arumi tetap menjalani hidup apa adanya dan sederhana. Salah satunya dengan liburan ke pantai bareng anak-anak.
Baca SelengkapnyaPuting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.
Baca SelengkapnyaPasalnya, kata Budi penonaktifan akan dilakukan langsung oleh Kemendagri.
Baca Selengkapnyakudapan asli Cibadak ini banyak diburu untuk takjil ketika berbuka puasa tiba.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca SelengkapnyaSekitar pukul 06.30 WIB terjadi kecelakaan kereta api yang melibatkan KA Turangga PP 65a dengan Kereta Api Lokal Bandung Raya di Cicalengka, Kabupaten Bandung
Baca Selengkapnya