Merdeka.com - Helikopter MI-17 milik TNI AD dipastikan dalam kondisi baik ketika terbang dari Tarakan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenad) Brigjen TNI Rukman Ahmad saat menggelar jumpa pers di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, Sabtu (9/11) malam.

Menurut Rukman, helikopter itu jatuh sekitar 300 meter sebelum landasan. Pesawat tersebut kemudian masuk ke dalam pegunungan dan terbakar. "Akhirnya rusak berat dan terbakar," kata Rukman.

Dia juga mengungkapkan, bahwa saat ini korban yang selamat sudah di evakuasi. Dan yang tewas masih berada di lokasi kejadian.

"Korban tewas saat ini masih di lokasi kejadian. Yang masih hidup sudah dievakuasi," tegasnya.

Berikut nama-nama korban yang selamat maupun tewas seperti yang disebutkan oleh Kadispenad Brigjen TNI Rukman Ahmad.

Korban selamat :

1. Sertu Joko Karsono (Avionik)

2. Praka Tigor M.T Siburian (Mekanik)

3. Sdr Mendan warga Desa Apauping

4. Sdr Albert warga Desa Apauping

5. Sdr Freddy warga Desa Apauping

6. Sdr Njuk warga Desa Apauping

Korban meninggal:

1. Kapten Cpn Wahyu Ramdan (FE)

2. Kapten Czi Sardi (anggota denzibang Tarakan)

3. Lettu Agung Budiarjo (penerbang 1)

4. Lettu Rohmad (penerbang 2)

5. Serka Aan Prayitno (mekanik)

6. Desi (pembantu pos pamtas)

7. Wahyu (pembantu pos pamtas)

8. Belong Lenggang (warga desa Apauping)

9. Ling Ling (warga Apauping)

10. Asun (warga Apauping)

11. Sam (warga Apauping)

12 Ging (warga Apauping)

13 Rodes (warga Apauping)