Incar kursi presiden, Demokrat tolak pinangan Ical
Merdeka.com - Putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro atau biasa disapa Ibas santer disebut akan digandeng oleh Aburizal Bakrie untuk menjadi cawapres mendampingi dirinya pada tahun 2014. Pasalnya Demokrat mengincar kursi RI 1 bukan bukan RI 2.
"Tawaran itu tak mungkin, kita capres kok. Kita akan deklarasikan capres pada 2013, catat itu. Bukan cawapres," tegas Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua kepada wartawan di DPR, Jakarta, Selasa, (3/7).
Max juga menegaskan Partai Demokrat menjunjung tinggi komitmen apa yang disampaikan Ketua Dewan Pembina. SBY dan keluarga tidak akan maju pada pencapresan 2014 mendatang.
"Komitmen keluarga SBY tak ada keluarga maju. Kita yakin itu," tegas Max.
Manufer atau klaim yang dilakukan Golkar adalah langkah untuk menaikkan pamor dan elektabilitas Ical. "Karena nama mas Ibas, Pak Pramono, Pak Mahfud adalah orang yang tidak punya masalah," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih
Baca SelengkapnyaApalagi isu tersebut berkembang bahwa ada sekelompok orang yang mendorong percepatan Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja
Baca SelengkapnyaGolkar akan menanti bagaimana langkah yang akan diambil Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDia menyebut penambahan 2-3 persen itu berasal dari dua kekuatan tambahan, yaitu infrastruktur partai dan kekuatan caleg yang mewakili.
Baca SelengkapnyaGolkar klaim memiliki kontribusi besar dalam memenangkan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaPolres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPerempuan tidak boleh lagi sekadar ditempatkan sebagai vote getter
Baca Selengkapnya