IDI Banjarnegara Usul Pemerintah Tambah Pasokan Vaksin Covid-19 ke Daerah
Merdeka.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah menyarankan pemerintah menambah pasokan vaksin Covid-19 bagi pemerintah daerah. Tujuannya untuk mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi guna mewujudkan kekebalan komunal terhadap Covid-19.
Ketua IDI Kabupaten Banjarnegara Agus Ujianto mengatakan, kesadaran masyarakat menjalani vaksinasi Covid-19 telah meningkat. Warga yang ingin menjalani vaksinasi semakin banyak.
"Jadi secara umum pemerintah harus menambah jumlah vaksin agar tercapai tujuan dari vaksinasi, yakni terwujudnya herd immunity (kekebalan komunal)," kata Agus yang juga menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Islam Banjarnegara, Minggu (12/9). Seperti dilansir Antara.
Dia mengapresiasi para petugas kesehatan dan pemangku kepentingan terkait yang telah bekerja keras menyelenggarakan pelayanan vaksinasi Covid-19.
"Para stakeholder (pemangku kepentingan) termasuk di dalamnya Dinas Kesehatan, TNI/Polri, puskesmas, rumah sakit swasta, pelaku bisnis, dan pondok pesantren pun telah bekerja keras melakukan serbuan vaksinasi," katanya.
Sementara itu, Fahreza (28), warga Banjarnegara yang ikut aktif menginformasikan dan memantau pelaksanaan vaksinasi massal, mengatakan bahwa dia sering melihat kekurangan stok vaksin dalam penyelenggaraan pelayanan vaksinasi Covid-19.
"Informasi vaksinasi selalu saya bagikan melalui medsos. Tetapi yang saya pantau masih sering kekurangan vaksin, padahal antusiasnya sangat tinggi," katanya.
Sebelum mendapat suntikan vaksin, dia aktif mencari informasi mengenai pelaksanaan vaksinasi dan rela antre untuk menjalani vaksinasi Covid-19.
"Saya antusias mengikuti vaksinasi karena dari pengamatan ketika tetangga maupun teman-teman yang terkena Covid-19 itu belum mendapatkan vaksin, kondisinya berbeda sekali dengan yang sudah divaksin. Yang sudah vaksin gejalanya lebih ringan dibandingkan yang belum vaksin," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya