HUT Bhayangkara, 11 anggota Polda Sulut dipecat
Merdeka.com - Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara menggelar upacara dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-69 tahun, Rabu (1/7) pagi.
Menariknya, dalam kegiatan tersebut diumumkan pemecatan dengan tidak hormat (PTDH) terhadap 11 orang anggota polisi yang melakukan tindak pidana kejahatan.
Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung kepada wartawan mengatakan, jika PTDH yang dilakukan terhadap belasan anggotanya sudah sesuai aturan yang berlaku.
"Dengan adanya surat keputusan mereka telah PTDH dari keanggotaan Polri, maka hal itu telah sah," tegas Marpaung usai upacara.
Lebih jauh, perwira bintang satu ini berharap pemecatan ini bisa menjadi efek jera bagi jajarannya untuk tidak melakukan pelanggaran serupa. Dia berjanji akan menindak tegas anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran hukum.
Diketahui, dari 11 anggota yang mengalami PTDH, 8 diantaranya terjerat dalam kasus penghilangan barang bukti milik BNI 46. 2 Orang lainnya merupakan anggota Polres Minahasa dan 1 dari Polres Minahasa Selatan. Saat upacara dilakukan, belasan anggota yang divonis PTDH ini tidak hadir.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polda Sumatera Selatan meringkus pria pengemudi Alphard yang mengancam warga dengan pisau. Pelaku merupakan anggota polisi, Bripka ED.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaSosok polisi bertubuh jangkung baru lulus sekolah perwira, ternyata bukan orang sembarangan.
Baca SelengkapnyaDua orang bintara dihukum push up oleh Kapolres karena tak bawa istri saat upacara pelantikan kenaikan pangkat.
Baca SelengkapnyaTujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaKedua orangtua menjadi polisi, rupanya hal tersebut membuat sang buah hati turut meniru.
Baca Selengkapnya