Hujan Deras, Banyak Genangan Air di Sirkuit Mandalika

Merdeka.com - Ajang balapan World Superbike Race 1 ditunda lantaran cuaca buruk, Sabtu (20/11). Hujan deras menyebabkan banyak genangan air di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Lantaran hujan deras yang turun jelang start balapan pertama seri penutup musim, menyebabkan Race 1 diundur pada Minggu pagi, sedangkan Tissot Superpole Race dibatalkan.

"Ketika hujan turun di out lap saya, saya rasa ini adalah kesempatan saya untuk mengambil poin. Saya merasa yakin dengan kondisi itu. Tapi situasinya semakin berbahaya, banyak genangan air di trek," kata Juara bertahan World Superbike Jonathan Rea dari tim Kawasaki Racing. Dikutip dari Antara.

Rea mendapati satu peluang hilang dalam perebutan titel musim ini, menyusul ditundanya Race 1 karena cuaca buruk.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di lokasi menuturkan, meski balapan harus ditunda karena cuaca buruk akibat turun hujan lebat, namun menurut Ganjar tidak menjadi soal. Karena hal itu sudah terbayar dengan melihat pemandangan di sekitar Sirkuit Mandalika.

"Semua penonton terlihat bersemangat untuk hadir. Hanya saja, karena hujan sehingga balapan WSBK ditunda," ucapnya.

Mandalika Grand Prix Asssociation memastikan penonton yang memiliki daily pass untuk menonton World Superbike pada Sabtu, dapat menggunakannya kembali pada Minggu menyusul penjadwalan ulang Race 1 karena cuaca buruk.

Panitia terpaksa menunda Race 1 WSBk setelah hujan deras turun jelang start, dan kondisi cuaca tidak kunjung membaik pada Sabtu sore.

"Penonton yang hari ini sudah memiliki tiket daily pass hari Sabtu dapat menonton balapan esok hari. Semoga besok cuaca lebih bersahabat, balapan berjalan lancar, dan penonton dapat menikmati balapan bersejarah ini," kata direktur utama Ricky Baheramsjah.