Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hilang 4 Hari saat Cari Udang di Pulau Durai, Nelayan Ditemukan Tewas

Hilang 4 Hari saat Cari Udang di Pulau Durai, Nelayan Ditemukan Tewas Ilustrasi mayat. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/forestpath

Merdeka.com - Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Tanjung Balai Karimun, Basarnas Karimun, Polair Karimun dan Pos TNI AL telah mengevakuasi seseorang atas nama inisial AR (40). Korban sempat hilang saat mencari udang di peraidan Pulau Durai, sekitar empat hari lalu.

Kabag Humas dan Protokol Kolonel Bakamla Wisnu Pramandita mengatakan, korban saat itu ditemukan tim SAR gabungan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

"Pada hari pertama, Rabu (5/1) upaya pencarian menggunakan RHIB Basarnas Karimun dengan menyisir perairan pulau Durai belum menemukan korban," kata Wisnu dalam keterangannya, Senin (10/1).

Kemudian, pada hari kedua tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian terhadap korban dengan luas pencarian lebih jauh dari hari pertama pencarian. Namun, saat itu belum juga ditemukan.

"Pencarian terus dilakukan dihari ketiga, upaya tim SAR gabungan masih menyisir di perairan pulau Durai namun korban belum diketemukan juga," ujarnya.

"Sabtu (8/1), seorang nelayan yang ikut dalam pencarian di perairan pulau Kas kurang lebih 3 mil dari lokasi kejadian melihat sesuatu yang mengambang. Guna memastikan, nelayan tersebut mendekati dan benar bahwa itu adalah mayat manusia berjenis kelamin laki-laki dan dipastikan mayat tersebut adalah AR yang hilang saat mencari udang," sambungnya.

Atas penemuan tersebut, nelayan pun langsung melaporkan kepada tim SAR gabungan untuk melaksanakan evakuasi.

"Tak menunggu lama tim SAR gabungan langsung meluncur ke perairan pulau Kas untuk melaksanakan evakuasi. Atas dasar ciri-ciri yang diterima tim SAR gabungan, korban yang ditemukan benar atas nama AR yang hilang saat mencari udang. Selanjutnya, korban diserahkan kepada pihak keluarga," tutupnya.Hilang 4 Hari saat Cari Udang di Pulau Durai, Korban Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Tanjung Balai Karimun, Basarnas Karimun, Polair Karimun dan Pos TNI AL telah mengevakuasi seseorang atas nama inisial AR (40). Korban sendiri sempat hilang saat mencari udang di peraidan Pulau Durai, sekitar empat hari lalu.

Kabag Humas dan Protokol Kolonel Bakamla Wisnu Pramandita mengatakan, korban saat itu ditemukan tim SAR gabungan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

"Pada hari pertama, Rabu (5/1) upaya pencarian menggunakan RHIB Basarnas Karimun dengan menyisir perairan pulau Durai belum menemukan korban," kata Wisnu dalam keterangannya, Senin (10/1).

Kemudian, pada hari kedua tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian terhadap korban dengan luas pencarian lebih jauh dari hari pertama pencarian. Namun, saat itu belum juga ditemukan.

"Pencarian terus dilakukan dihari ketiga, upaya tim SAR gabungan masih menyisir di perairan pulau Durai namun korban belum diketemukan juga," ujarnya.

"Sabtu (8/1), seorang nelayan yang ikut dalam pencarian di perairan pulau Kas kurang lebih 3 mil dari lokasi kejadian melihat sesuatu yang mengambang. Guna memastikan, nelayan tersebut mendekati dan benar bahwa itu adalah mayat manusia berjenis kelamin laki-laki dan dipastikan mayat tersebut adalah AR yang hilang saat mencari udang," sambungnya.

Atas penemuan tersebut, nelayan pun langsung melaporkan kepada tim SAR gabungan untuk melaksanakan evakuasi.

"Tak menunggu lama tim SAR gabungan langsung meluncur ke perairan pulau Kas untuk melaksanakan evakuasi. Atas dasar ciri-ciri yang diterima tim SAR gabungan, korban yang ditemukan benar atas nama AR yang hilang saat mencari udang. Selanjutnya, korban diserahkan kepada pihak keluarga," tutupnya.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
Dulunya Memisahkan Daratan Kudus dengan Demak, Ini Jejak Keberadaan Selat Muria yang Masih Dijumpai Kini

Dulunya Memisahkan Daratan Kudus dengan Demak, Ini Jejak Keberadaan Selat Muria yang Masih Dijumpai Kini

Telah lama hilang, namun jejak-jejak yang menjadi bukti keberadaan Selat Muria di masa lampau masih dapat dijumpai kini.

Baca Selengkapnya
Jelang Mudik Lebaran KAI Siapkan 24 Kereta Tambahan, Simak Rute dan Jadwalnya

Jelang Mudik Lebaran KAI Siapkan 24 Kereta Tambahan, Simak Rute dan Jadwalnya

KAI juga telah menyiapkan armada kereta tambahan yang difokuskan untuk mengangkut para pemudik

Baca Selengkapnya
Diisukan Isi Jabatan Strategis, Eks Kasad Dudung: Kalau Diperintahkan Siap

Diisukan Isi Jabatan Strategis, Eks Kasad Dudung: Kalau Diperintahkan Siap

"Kalau misalkan diperintahkan, saya sebagai mantan prajurit saya siaplah apapun," kata Dudung

Baca Selengkapnya
2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.

Baca Selengkapnya
Kejari Serang Hentikan Penuntutan Kasus Pengembala Ternak Jadi Tersangka karena Lawan Pencuri

Kejari Serang Hentikan Penuntutan Kasus Pengembala Ternak Jadi Tersangka karena Lawan Pencuri

Kejari Serang menyatakan kasus Muhyani tidak layak untuk dilimpahkan ke pengadilan pengembala ternak itu melakukan pembelaan terpaksa.

Baca Selengkapnya