Helikopter dikabarkan jatuh timpa rumah warga di Bogor
Merdeka.com - Sebuah helikopter dikabarkan jatuh dan menimpa rumah warga di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Selasa petang. Informasi kecelakaan pesawat tersebut sudah santer disebarkan di media sosial dan media online setempat.
Saat dikonfirmasi, polisi belum bisa memastikan kabar tersebut. "Kita belum mendapatkan informasi resmi, baru dari laporan warga dan wartawan yang mempertanyakan kebenaran informasi tersebut," kata Kasubag Humas Polres Bogor Kabupaten AKP Ita Puspita Lena dikutip Antara, Selasa (23/3).
Menindaklanjuti informasi tersebut, AKP Ita mengaku tengah mengecek kebenaran kabar tersebut ke seluruh anggotanya.
"Kami juga belum menerima instruksi resmi dari Kapolres terkait laporan tersebut. Jika benar adanya, laporan langsung ke Kapolres dan langsung ditindaklanjuti untuk langkah-langkah berikutnya," kata AKP Ita.
Dia mengatakan kabar ini juga dilaporkan oleh warga Bogor kepada Kapolsek Taman Sari. Kendati demikian, aparat masih belum menemukan pesawat tersebut.
"Kami juga mendapatkan laporan dari warga sekitar pukul 17.00 WIB. Langsung kami tindaklanjuti dengan menyebar petugas Babinkamtibmas, intel dan SPK untuk mengecek lokasi, tetapi hingga kini nihil tidak ditemukan," kata Kapolsek Taman Sari Iptu Sudin.
(mdk/rep)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atang gugur saat mengawal helikopter raksasa yang didatangkan langsung dari negara tirai besi.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak berani memberikan komentar banyak. Mereka hanya menyerahkan permasalahan tersebut kepada Bawaslu.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaInformasi diperoleh, helikopter milik PT IWIP jenis bel 429 PK – SWS membawa satu penumpang dan dua kru.
Baca SelengkapnyaKeduanya telah dievakuasi dengan helikopter ke Timika
Baca SelengkapnyaAnies disebutnya kesulitan mendaratkan helikopter yang ditumpanginya, karena mendapat penolakan mendarat diberbagai tempat.
Baca SelengkapnyaKeduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca Selengkapnya