Hari kemerdekaan RI, 161 tahanan di Lapas Banten bebas

Merdeka.com - 161 Tahanan di seluruh wilayah Provinsi Banten akan dibebaskan pada hari kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus mendatang. Sementara, 1.000 tahanan lainnya masih menunggu usulan mendapatkan remisi.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Provinsi Banten, Imam Santoso mengaku sudah mengusulkan sedikitnya 1.000 tahanan di 10 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Banten untuk mendapatkan remisi.

"Kalau yang sudah pasti bebas pada 17 Agustusan nanti 161 orang, sisanya masih dalam proses usulan," kata Imam, Jumat (3/8).

Saat ini, lebih dari 7.700 tahanan berada di Lapas dan Rutan di Banten. Jumlah tersebut didominasi oleh lima Lapas yang ada di Kota Tangerang.

"Sisanya di Serang, Kabupaten Tangerang, Pandeglang dan Cilegon," tuturnya.

Pemangkasan masa tahanan yang diperoleh adalah berkisar satu hingga enam bulan masa tahanan. Hal itu diusulkan berdasarkan rekam jejak dan catatan para tahanan saat menjadi warga binaan.

"Kalau pemangkasannya enam bulan maksimal, dan tidak ada waktu minimal," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Anak Laki-laki Kota Tangerang, Budi Rahrdjo mengatakan, di Lapas Anak Laki-laki sendiri terdapat sedikitnya lima orang yang dibebaskan pada 17 Agustus mendatang.

"Untuk mereka yang bebas Agustus ada tiga orang, dan dua orang lainnya bebas pada hari raya Lebaran mendatang," katanya.

Ditanya jumlah anak yang akan mendapatkan remisi, Budi mengatakan, dari 238 tahanan yang ada, sedikitnya 150 tahanan yang diusulkan mendapatkan remisi hari kemerdekaan dan Lebaran.

"Usulan ini juga kami layangkan kepada Kemenkum HAM karena melihat rekam jejak dan kelakuan tahanan selama mendapatkan binaan," katanya.