Hari ini, DPR dan MPR rayakan ulang tahun ke-69
Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) merayakan hari jadi yang ke-69 sejak berdiri pada 29 Agustus tahun 1945 lalu. Ulang tahun kali ini adalah yang momen terakhir bagi para anggota DPR masa jabatan 2009-2014.
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang memimpin rapat paripurna mengungkapkan capaian-capaian DPR di periodenya. Sudah banyak yang telah dilakukan DPR sebagai fungsi pengawas, legislasi dan budgeting.
"Selama tahun 2013-2014, DPR bersama pemerintahan telah menyelesaikan pembahasan 22 RUU, dengan rincian 11 RUU prioritas prolegnas, 3 RUU pembentukan Daerah Otonomi Baru, 5 RUU perjanjian Internasional dan 3 RUU berkaitan dengan anggaran," kata Priyo di ruang rapat Paripurna DPR, Jakarta, Jumat (29/8).
Priyo menambahkan, DPR juga telah melaksanakan fungsi budgeting dengan baik karena menyelesaikan penetapan APBN 2014 dan UU tentang pertanggungjawaban atas pelaksanaan APBN Tahun 2012.
"Fungsi pengawasan di antaranya dilakukan melalui Tim Pengawas Century. DPR juga membentuk Timwas TKI," kata Priyo.
Priyo berharap, DPR terus memberikan kinerja yang baik bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia. Ucapan terima kasih juga diberikan kepada Sekretariat Jenderal DPR dan para wartawan yang selama ini mengawasi kinerja DPR.
"Kepada seluruh anggota DPR, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasama selama periode ini. Banyak dinamika yang bersama-sama kita lalui dalam memberikan yang terbaik untuk rakyat, bangsa dan negara ini. Dirgahayu DPR/MPR ke-69, jaya selalu dan kobarkan terus jiwa pengabdian kepada rakyat," tuntas Priyo.
Acara peringatan ulang tahun ini diakhiri dengan pembacaan doa kepada Ketua Umum Gerindra Prof Suhardi yang meninggal dunia kemarin (28/9). Kemudian, pimpinan DPR dan MPR melakukan prosesi potong tumpeng dan berakhir dengan acara ramah taman sambil makan bersama.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tak bisa dilepaskan dari kisah-kisah jenaka
Baca SelengkapnyaIstrinya meninggal 3 minggu sebelum dikukuhkan, ini momen haru pengukuhan guru besar pasangan suami istri di UMM.
Baca Selengkapnya74 tahun berlalu, ini kisah Peristiwa Situjuah yang renggut banyak pejuang Pemerintah Darurat RI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga bernama Destares itu sebelumnya mengaku sempat mengalami penolakan di KPUD saat mengurus surat pindah untuk memilih di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaPuan berpesan agar seluruh pihak dapat menyukseskan Pemilu serentak 2024.
Baca SelengkapnyaGerindra menyebut mekanisme pemilihan ketua DPR masih sesuai UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).
Baca SelengkapnyaSuhartoyo meminta semua pihak untuk hadir dan mendengrkan kesaksian dari empat menteri terkait.
Baca SelengkapnyaWarga juga diingatkan untuk selalu berbuat baik dalam bentuk apapun
Baca SelengkapnyaMendoakan Indonesia agar mampu mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi rakyatnya.
Baca Selengkapnya