Hari ini 9 terduga pelaku bullying SMA Don Bosco diperiksa
Merdeka.com - Sembilan orang terduga pelaku bullying SMA Don Bosco Pondok Indah, Jakarta Selatan, hari ini akan menjalani pemeriksaan di Mapolres Jakarta Selatan. Kesembilan orang tersebut, akan diperiksa sebagai saksi kasus bullying yang dialami lima korban siswa kelas 1 pada hari Selasa (24/7) lalu.
"Rencananya Senin dan Selasa kami panggil nanti korban, tentang peran 9 orang tersebut. Nanti kami akan konfrontir antara korban dengan terlapor," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan di Mapolres Jakarta Selatan.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Aswin juga membenarkan kesembilan orang yang diduga sebagai pelaku dan lima korban bullying akan menjalani pemeriksaan pada hari Senin ini. Namun waktu pemeriksaan terduga pelaku dan korban tersebut masih belum diketahui.
"Sore akan disampaikan infonya oleh Kasat," kata Kompol Aswin.
Awal mula kasus bullying ini dilaporkan orang tua korban Ary ke Polres Jakarta Selatan, pada Rabu (25/7) malam. Dalam laporan tersebut, Ary yang merupakan siswa baru Don Bosco menyebut dianiaya oleh 18 orang yang merupakan kakak kelasnya. Selain itu, dalam laporan tersebut juga dilampirkan hasil visum Ary dibagian tengkuk akibat luka sundutan dan mengalami luka lebam. Dalam laporan tersebut ada dua orang korban lain selain Ary. Namun, dari korban baru hanya Ary yang melapor ke pihak polisi
Hingga saat ini korban aksi bullying yang sudah membuat laporan di Mapolres Jakarta Selatan sebanyak lima orang. Sementara itu, dua orang guru SMA Don Bosco juga sudah dimintai keterangannya sebagai saksi dalam kasus ini. Pihak kepolisian sendiri rencananya akan menjadwalkan mengkonfrontir kelima korban dengan sembilan terduga pelaku pada hari Senin dan Selasa pekan ini.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belum ada pihak ditetapkan sebagai anak berurusan dengan hukum dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaKorban saat ini dirawat di rumah sakit karena mengalami memar hingga luka bakar di tubuhnya.
Baca SelengkapnyaPolisi memberikan kabar mengenai kondisi pelajar korban bullying di SMA Binus Serpong yang diduga libatkan anak Vincent Rompies
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Binus selaku pihak sekolah akan memprioritaskan perhatian dan upaya untuk mendukung pemulihan korban bulllying secara fisik, psikis maupun emosional.
Baca SelengkapnyaKeluarga korban ingin kasus terus berlanjut sampai pengadilan.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja wanita jadi korban bullying oleh sejumlah teman sebayanya di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaKemenkumham mendorong agas kasus bullying di Binus School Serpong diselesaikan lewat pendekatan restorative justice.
Baca SelengkapnyaMeski kasus ini sudah naik ke penyidikan, polisi belum menetapkan pelaku yang harus bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaDirjen HAM menyebut tindakan merundung bisa mencederai martabat dan merugikan seseorang.
Baca Selengkapnya