Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hadapi pilkada serentak, Sutiyoso rekrut besar-besaran anggota BIN

Hadapi pilkada serentak, Sutiyoso rekrut besar-besaran anggota BIN Sutiyoso jalani tes di DPR. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso menyatakan akan melakukan perekrutan anggota baru setelah dirinya resmi dilantik. Hal itu disampaikan Sutiyoso usai mendadak dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor Presiden, Jakarta.

"Kebutuhan kita kira-kira 5.000 lebih, saat ini ada 1.975 personel. Jadi kita akan rekrut 1.000 orang dengan kualifikasi dari berbagai disiplin ilmu," kata Sutiyoso usai bertemu Jokowi di Istana, Jakarta, Kamis (2/7).

Bang Yos, begitu biasa disapa, melihat jumlah personel BIN masih mengalami kekurangan. Ibarat kata, 1 orang BIN membawahi 3 wilayah kabupaten dan jumlah ini dianggapnya sangat tidak imbang.

Terlebih pada bulan Desember mendatang, pemilihan kepala daerah secara serentak di Indonesia bakal berlangsung. Oleh karena itu, tegas Sutiyoso, dalam tahun ini pihaknya akan melakukan perekrutan besar-besaran.

"1 Tahun ini kita harus merekrut 1.000 orang terutama menghadapi pemilu serentak ini. Kondisi itu harus bisa kita pantau sedini mungkin. Sekarang 1 anggota BIN meng-cover 3 kabupaten. Inilah yang untuk menutupi ini," jelas Sutiyoso.

Tak hanya itu, mantan Ketua Umum PKPI itu juga sesumbar tak hanya menambah kuantitas personel BIN. Tetapi dari segi kualitas, akan dijadikan perhatian yang serius.

"Masalah personel apakah kualitas personel sudah sesuai dengan pembidangan, nah pastinya kita akan menyekolahkan mereka lagi ada yang kami targetkan sampai pascasarjana," tutupnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Jokowi ke Menteri: Bansos Harus Diteruskan
Pesan Jokowi ke Menteri: Bansos Harus Diteruskan

Jokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Disebut Jadi 'Perisai Hidup' Presiden Jokowi, Intip Profil Kolonel Faisol Izuddin Karimi
Disebut Jadi 'Perisai Hidup' Presiden Jokowi, Intip Profil Kolonel Faisol Izuddin Karimi

Sosok pria berbadan kekar ini selalu berada di sisi Presiden Joko Widodo dan sudah dikenal sebagai 'perisai hidup'.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata

Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Dinas Perdana, AHY Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Lokak di Sulut
Dinas Perdana, AHY Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Lokak di Sulut

AHY mengatakan ingin meninjau langsung kantor-kantor Kementerian ATR/BPN yang ada di daerah.

Baca Selengkapnya
Tim Hukum Anies-Cak Imin Bongkar Temuan Intervensi Bansos di Balik Tingginya Suara Prabowo-Gibran
Tim Hukum Anies-Cak Imin Bongkar Temuan Intervensi Bansos di Balik Tingginya Suara Prabowo-Gibran

Timnas AMIN mengungkapkan temuan intervensi program bantuan sosial (bansos) untuk menaikkan suara paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas
Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas

Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas

Baca Selengkapnya