Guru silat tendang dada murid hingga paru-paru robek 7 cm
Merdeka.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jatim, belum menahan seorang guru perguruan pencak silat SH Terate MM (19), yang diduga sebagai penyebab meninggal salah seorang muridnya.
"MM masih dimintai keterangan polisi. Tapi, dia sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus meninggalnya salah seorang murid perguruan pencak silat SH Terate," kata Kapolsek Dander AKP Pasuyanto, Kamis (25/4).
Kapolsek menjelaskan sesuai hasil visum dokter di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro korban Zaenal Arifin (16) warga Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, itu diketahui paru-parunya robek sepanjang tujuh sentimeter.
"Karena ada luka robek di paru-parunya itu kemudian menimbulkan pendarahan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," ujarnya seperti dilansir Antara.
Dari pengusutan polisi, luka robek pada paru-paru Zaenal Arifin diperoleh ketika mengikuti latihan pencak silat di perguruan pencak silat SH Terate yang dipimpin oleh MM di Balai Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Rabu (24/4) malam.
Dalam latihan itu, lanjut dia, murid perguruan pencak silat SH Terate yang jumlahnya puluhan itu termasuk Zaenal Arifin menerima tendangan di dadanya dari MM warga Desa Ngraseh, Kecamatan Dander.
"Alasan ditendang di dadanya karena sedang menjalani latihan pernapasan. Setelah menerima tendangan dari gurunya beberapa kali Zaenal Arifin lemas," katanya.
Mengetahui itu, menurut dia, korban kemudian dibawa ke Puskesmas Bangilan, Kecamatan Kapas, namun tidak berapa lama meninggal dunia.
"Korban meninggal dunia ketika menjalani perawatan di Puskesmas Bangilan. Selama ini korban tidak memiliki latar belakang penyakit tertentu. Sebelum latihan kondisinya sehat," jelasnya.
Tersangka MM, katanya, akan dijerat pasal 359 KUHP yang berisi barang siapa karena kesalahannya menyebabkan orang lain meninggal, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling lama satu tahun.
"Polisi sudah meminta perguruan pencak silat SH Terate di Dander menghentikan kegiatan latihan dulu," ucapnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus guru tersebut mulanya membentu murid tersebut lalu di ajak makan mi ayam.
Baca SelengkapnyaGuru bernama Pak Marga ini pun menyiapkan kejutan untuk siswanya ini.
Baca SelengkapnyaMembentuk dan melatih otot perut ternyata bisa dilakukan tanpa perlu biaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut cerita salah seorang murid yang hidup dari keluarga berantakan.
Baca SelengkapnyaAiptu Agus menjalani beberapa rangkaian latihan bersama pasukan Brimob hingga merasakan 'kejam'-nya pelatih dalam memberikan arahan dan materi.
Baca SelengkapnyaAksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca SelengkapnyaMelatih anak disiplin penting dilakukan sejak mereka dini. Berikut beberapa cara melatih disiplin anak sejak dini yang bisa diterapkan orang tua.
Baca SelengkapnyaMelatih agar otak kanan dan kiri aktif secara seimbang bisa dilakukan dengan cara sederhana.
Baca SelengkapnyaCara ini tidak hanya lebih praktis, tetapi juga dapat membuat kelapa parut tetap segar selama satu bulan penuh. Ayo teliti penjelasannya.
Baca Selengkapnya