Guru di Indonesia harus lebih maksimalkan internet
Merdeka.com - Pengguna internet di Indonesia terus tumbuh. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyebut tahun 2014 pengguna internet di Indonesia mencapai 88,1 juta orang. Naik sekitar 34,9 persen dari tahun lalu.
Angka ini sebenarnya masih di bawah target pemerintah Indonesia yang menginginkan internet menjangkau 50 persen jumlah penduduk. Artinya jika penduduk Indonesia sebesar 252 juta orang, maka pengguna internet paling tidak sebesar 127 juta.
Lalu untuk apa saja masyarakat Indonesia menggunakan internet?
Nomor satu untuk mengakses jejaring sosial sebesar 87,4 persen. Kedua adalah searching 68,7 persen, ketiga instan messaging 59,9 persen. Keempat mencari berita terkini 59,7 persen dan kelima mendownload dan mengupload video 27,3 persen.
Pertanyaan kedua, berapa persen guru di Indonesia yang menggunakan internet untuk membantu bahan ajar?
Belum diketahui secara pasti, namun jumlahnya tak begitu besar. Terutama untuk guru-guru di pedalaman dimana internet masih menjadi barang mewah.
Di Amerika Serikat, 73 persen guru menggunakan smartphone miliknya untuk membantu kegiatan mengajar. Mereka menjadi lebih pede mengajar dengan mengakses tambahan materi pelajaran lewat google atau youtube.
Tugas dikirim melalui email dan diskusi belajar bisa diteruskan lewat jejaring sosial seusai sekolah. Para guru ini mengaku sangat terbantu dengan internet.
Kebanyakan guru senior di Indonesia masih menganggap lebih banyak hal negatif di internet daripada positifnya. Hal ini tak sepenuhnya salah. Terbukti Indonesia tercatat sempat menjadi negara pengakses pornografi terbanyak. Inilah yang harus diperangi bersama.
Tapi internet juga punya jutaan hal positif yang sangat bermanfaat untuk dunia belajar mengajar. Para siswa dengan bantuan guru mereka bisa menemukan ratusan hal baru setiap harinya.
Lewat internet juga orang bisa bercerita dan mendapat perhatian dunia. Tentu banyak kisah inspiratif dari Indonesia yang belum terpublikasikan. Kisah-kisah luar biasa seperti Lintang dan Ikal dalam Laskar Pelangi yang kini memotivasi jutaan orang di dunia.
Mari berikan akses internet dan fasilitasnya untuk para pelajar dan gurunya. Biarkan mereka berkembang dan bercerita tentang hal inspiratif di sekitar mereka.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar menilai, tak mungkin seseorang memilih internet otaknya lambat.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca Selengkapnyapemberian internet gratis untuk sekolah bertujuan memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kaesang mengungkapkan, perlu ada perubahan agar pekerjaan sebagai guru dapat lebih sejahtera. Sehingga mereka dapat fokus dengan profesinya tersebut.
Baca SelengkapnyaSiapa mereka? Berikut orang-orang yang menguasai internet Indonesia.
Baca SelengkapnyaKegiatan itu pun bisa diikuti secara daring melalui tautan yang sudah disiapkan.
Baca SelengkapnyaGuru harus fokus dalam mempersiapkan, melaksanakan, dan melakukan evaluasi pembelajaran.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo meluncurkan program ‘Gratisin’ yakni internet gratis, super cepat, dan merata bagi pelajar
Baca SelengkapnyaMisalnya ada puluhan ribu guru honorer belum diangkat jadi guru P3K. Juga ada 1,6 guru belum tersertifikasi.
Baca Selengkapnya