Merdeka.com - Gunung Rokatenda yang terletak di Pulau Palue, Kabupaten Sikka bagian utara, Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus Sabtu (2/2) pukul 23.45 Wita. Letusan mencapai ketinggian kurang lebih 5 Km sehingga abu vulkanik menyebar cukup luas.

Abu vulkanik jatuh di daerah di sebelah barat Gunung Rokatenda yaitu Kabupaten Nagekeo dan Kabupaten Sikka. "Dilaporkan hujan abu masih terjadi hingga saat ini," kata Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo, lewat siaran pers.

Hingga saat ini, tidak ada korban jiwa akibat letusan tersebut. "Masyarakat juga tidak mengungsi," ujarnya.

Pengungsi lama masih ada yaitu sekitar 2.000 orang dari Kecamatan Palue sekitar Gunung Rokatenda yang lari mengungsi ke Kota Maumere dan Maurole bagian utara Kabupaten Ende. "Status Gunung Rokatenda masih Siaga (level 3)," ujarnya.

Saat ini, kata Sutopo, masyarakat memerlukan masker. Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Sikka sudah mendistribusikan masker sebanyak 11.000 buah dan juga mendistribusikan bantuan air minum bersih, makanan kepada para pengungsi.