Gunowo Curi Sapi Mertua untuk Bayar Utang dan Mabuk-Mabukan
Merdeka.com - Gunowo (41) sudah 16 tahun menjadi menantu Mbah Siam. Tetapi dia tega mencuri sapi milik mertuanya itu. Uang hasil mencuri sapi digunakan untuk bayar utang dan mabuk-mabukan.
"Saya lakukan sendiri. Uangnya untuk foya-foya, minum-minum," ungkap Gunowo di Mapolsek Karangploso, Kabupaten Malang, Kamis (24/1).
Gunowo mengaku sehari-hari ikut mencarikan rumput bagi sapi mertuanya yang seluruhnya berjumlah empat ekor. Sapi itu dicuri saat mertuanya sedang ke sawah.
"Saya lakukan sendirian," katanya.
Saat ditangkap, uang penjualan hanya tersisa Rp 850.000. Selebihnya sudah digunakan berfoya-foya. Gunowo juga mengaku sebagian uang digunakan membayar utang kepada salah seorang temannya.
Kapolsek Karangploso, AKP Effendy Budi Wibowo mengatakan kalau pelaku sehari-hari ikut merawat sapi tersebut. Karena merasa terlilit utang dan ingin bersenang-senang akhirnya mengambil sapi jenis londoan tersebut.
"Pelaku terbelit utang dan ingin bersenang-senang dengan teman. Dia menggunakan kesempatan saat mertuanya tidak ada di rumah," ungkapnya.
Sapi masih dibayar oleh pembelinya Rp 3 juta. Sebagian uangnya digunakan bersenang-senang dan bayar utang.
"Belum sempat menerima pembayaran kedua langsung ditangkap," katanya.
Pelaku dijerat pasal pencurian dalam keluarga sebagaimana diatur dalam pasalnya 363 jo 367 KUHP dengan ancaman 7 tahun.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaKedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.
Baca SelengkapnyaBawaslu menanyakan sumber uang dan terkait acara apa membagikan uang tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dengan perolehan 437 suara, MYH meraih suara tertinggi dapil I Gowa untuk Partai Perindo.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaTinggal sendiri di rumah kontrakan, Nenek Nursi kesehariannya hanya berjualan sayur. Uangnya bahkan sempat diambil orang.
Baca SelengkapnyaGempa Sumedang Sebabkan Terowongan Kembar Tol Cisumdawu Retak
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca SelengkapnyaSabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan muka.
Baca Selengkapnya