Gubernur NTB tetapkan tanggap darurat gempa Lombok
Merdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Tuan Guru Bajang Zainul Majdi menetapkan masa tanggap darurat untuk penanganan gempa bumi 6,4 SR di Lombok. Tanggap darurat berlangsung tiga hari ke depan.
"Kita kini fokus penanganan penyelamatan dahulu. Polisi, Basarnas, semua aparat dikerahkan. Untuk tiga hari ini kita masa tanggap darurat," katanya kepada Antara melalui sambungan telpon, Minggu (29/7).
Ia mengatakan akibat gempa tersebut, telah ditemukan korban meninggal 10 orang dan lebih dari seratus orang korban luka-luka.
Sementara itu, berdasarkan laporan sementara tiga kecamatan paling terdampak, dua kecamatan berada di Lombok Utara yaitu Kecamatan Sembalun dan Sambelia, serta satu kecamatan di Lombok Selatan yaitu Kecamatan Bayan, katanya.
"Kita akan terus pastikan penanganan gempa ini," katanya.
Ia juga menyampaikan bela sungkawa dan turut berduka cita terhadap para korban akibat gempa tersebut.
"Kita berduka cita karena ada musibah gempa yang tidak bisa dihindarkan, musibah yang memang merupakan ketetapan Allah SWT. Pagi hari ini dan baru saja susul menyusul," katanya.
BMKG mencatat terjadi gempa bumi tektonik 6.4 SR pada pukul 05.47 WIB di wilayah Lombok, Bali dan Sumbawa. Gempa tersebut kemudian diikuti dengan gempa susulan. Hingga pukul 08.18 WIB tercatat terjadi 43 kali.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BNPB bisa masuk wilayah dan mengerahkan segala sumber daya pusat ke daerah ketika daerah sudah menetapkan status tanggap darurat.
Baca SelengkapnyaBMKG mencatat selama periode tersebut lebih dari 35 kali gempa dangkal yang berpusat di daratan Sumatera Barat dengan rata-rata berkekuatan 3 magnitudo.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Gresik menetapkan status tanggap darurat bencana selama 21 hari terkait gempa di perairan Tuban atau lebih dekat dengan Kepulauan Bawean.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gempa susulan terjadi pascagempa yang mengguncang sejumlah kawasan di Jawa Timur, Jumat (22/3).
Baca SelengkapnyaMasyarakat dan pendaki diharapkan dapat menaati kebijakan tersebut.
Baca SelengkapnyaSejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat gempa dangkal tersebut.
Baca SelengkapnyaBasuki menyebutkan bahwa untuk lahan tanah Tol Gilimanuk-Mengwi saat itu dibebaskan pemrakarsa dan sekarang dibebaskan oleh negara.
Baca SelengkapnyaGempa di Sumedang berdampak pada terowongan kembar yang berada di Tol Cisumdawu.
Baca SelengkapnyaGempa yang berlokasi di 7.61 LS,105.90 BT, 85 km Barat Daya di Bayah dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Baca Selengkapnya