Gubernur Jabar Aher: Cap Go Meh tak hanya milik orang Tionghoa

Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan turut hadir dalam perayaan Cap Go Meh yang dikemas dalam pesta rakyat di Bogor. Menurut Aher sapaan akrab Ahmad Heryawan, Provinsi Jawa Barat banyak memiliki budaya-budaya.

"Kita punya Wayang Golek, angklung, berbagai jenis tarian, itu sesungguhnya berasal dari Jawa Barat, itu budaya jadi milik kita, kita semua," kata Aher dalam sambutannya di perayaan Cap Go Meh di Jalan Surya Kencana, Bogor, Kamis (5/3).

Tak terkecuali dengan budaya perayaan Cap Go Meh, Aher menegaskan, budaya tersebut tak hanya milik orang Tionghoa. Tetapi sudah menjadi milik budaya bersama.

"Termasuk Cap Go Meh, ini peristiwa budaya, agama tak berideologi, universal, milik bersama. Masyarakat Tionghoa sudah menjadi bagian, pesta Cap Go Meh tak hanya milik Tionghoa tapi milik kita semua," jelasnya.

Lebih lanjut, tambah dia, perayaan Cap Go Meh yang diadakan di depan Wihara Jalan Surya Kencana ini beda dengan perayaan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, perayaan Cap Go Meh ini dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi.

"Pada sore hari ini, pesta Cap Go Meh luar biasa, karena dihadiri Bapak Presiden Joko Widodo. Saya mengapresiasi pesta rakyat Cap Go Meh. Di Jawa Barat ada beberapa pesta Cap Go Meh, di Bandung ada, di Cirebon ada, tapi yang terbesar di Kota Bogor," terang Aher.

"Presiden-presiden sebelumnya tak menjadikan Istana Bogor sebagai kantor resminya, tapi Pak Jokowi menjadikan istana Bogor sebagai kantor resminya," tutup Aher seraya disambut tepuk tangan.