Merdeka.com - Di Hari Anak Nasional, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengajak orangtua untuk memerangi narkoba. Baginya, narkoba adalah neraka. Oleh karena itu orangtua harus menyelamatkan anak-anak agar tidak terperangkap ke dalam barang haram tersebut.

"Neraka bagi saya ya di bumi ini bila kita terasupi narkoba. Hanya manusia yang terkena narkoba bisa bicara enak gila, ini aneh. Dan makhluk ciptaan Tuhan yang disebut manusia yang juga tau kalau ‎itu racun tetapi dikonsumsi. Mari kita selamatkan anak kita dari neraka," kata Pastika, di Denpasar, Bali, Jumat (22/7).

‎Menurut dia, penyebaran narkoba di Bali sudah sangat liar. Mulai dari pelajar, tukang bakso hingga seorang pemangku juga bisa terkena racun narkotika. Bahkan, dirinya sempat ditawari narkoba.

"Jujur saja, saat saya jalan santai di wilayah Kuta dan Legian. Mungkin karena tidak tau saya, orang itu menawari saya narkoba. Tidak tau jenis apa, ya benar itu tidak bohong saya," ucapnya.

Dengan begitu, Pastika berencana menghidupkan kembali tim yang pernah digulirkan saat menjadi ketua BNN.

"Tim ini intinya menyampaikan agar mari kita selamatkan diri sendiri, selanjutnya keluarga kita dan selanjutnya teman kita dan terus lingkungan kita. Satu saja kita selamatkan, bila perlu ada setiap hari dari kita selamatkan satu orang saja," pungkasnya.