Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gibran Akui 11 Hari PPKM Darurat Belum Bisa Tekan Angka Harian Kasus Corona

Gibran Akui 11 Hari PPKM Darurat Belum Bisa Tekan Angka Harian Kasus Corona Gibran Anak Jokowi Tinggalkan Mobil Dekat Makam Dirusak. Kanal YouTube Berita Surakarta ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Solo, sudah berjalan 11 hari. Namun sayang, PPKM belum mampu menekan secara signifikan angka kasus harian Covid-19. Kendati demikian dalam 2 hari terakhir penambahan kasus mulai menurun.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo pada hari Minggu (11/7) lalu, tercatat jumlah warga terpapar di Solo bertambah 526. Sedangkan hari Senin (12/7) penambahan kasus mulai menurun atau mencapai 405. Untuk hari ini, jumlah penambahan juga menurun, yakni 316 kasus.

"PPKM yang sudah berjalan ini memang belum bisa menekan angka harian kasus Covid-19," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Selasa (13/7).

Gibran menyebut, meski diterapkan PPKM, namun pelanggaran masih banyak terjadi. Untuk itu pihaknya akan memperketat lagi. Ia berharap dalam sepekan ke depan hasilnya akan lebih baik.

Terkait terus melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Solo, Gibran mengaku akan menambah tempat isolasi. Selain memanfaatkan gedung pertemuan, Solo Techno Park (STP), pihaknya juga telah menggunakan ruang sekolah untuk isolasi warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala.

Kepala Satpol PP Kota Solo Arif Darmawan menambahkan, hingga saat ini pihaknya mencatat lebih dari 200 pelanggaran PPKM darurat. Pihaknya telah memberikan Surat Peringatan (SP) kepada para pelanggar.

"Kita sudah berikan SP untuk yang melanggar. Kemarin bersama Pak Wawali, Pak Dandim dan Pak Kejari kita lihat ada warung kopi yang terlihat tutup. Tapi setelah kita cek ke dalam ternyata yang parkir banyak. Mereka mengelabuhi kita seperti kucing-kucingan, kita datangi mereka tutup begitu kita pergi mereka buka lagi," keluhnya.

Menurutnya, pelanggaran PPKM banyak dilakukan oleh warung makan dan PKL. Selama 11 hari PPKM Darurat ini, menurut dia, masih banyak titik-titik kerumunan di Kota Solo.

"Sekarang ini kerumunan terjadi di pinggiran di kampung-kampung karena kalau di kota kan dioprak-oprak terus," tandasnya.

Arif menambahkan, pihaknya juga membubarkan hajatan yang digelar warga di kampung pada hari Minggu lalu. Menurutnya, ada empat hajatan warga yang dibubarkan. Yakni di Semanggi, Joyontakan, Joyosuran dan Mojosongo.

Sementara itu berdasarkan data terakhir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, hingga Selasa ini jumlah komulatif kasus terpapar di Solo mencapai 18.103 orang. Dari jumlah tersebut 13.707 sembuh, 3.000 menjalani isolasi, 286 mendapatkan perawatan di rumah sakit dan 721 lainnya meninggal dunia.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gibran Minta Pendukung 02 Tak Menjelekkan Program Paslon Lain

Gibran Minta Pendukung 02 Tak Menjelekkan Program Paslon Lain

Wali Kota Solo ini juga meminta agar para pendukungnya tidak membalas fitnah yang ditudukan kepadanya.

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Biar Masyarakat yang Menilai

Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Biar Masyarakat yang Menilai

Kubu Prabowo Gibran saat ini tengah mempersiapkan diri untuk pencoblosan 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Gibran Rakabuming Digugat Almas Tsaqibbirru ke PN Surakarta

Gibran Rakabuming Digugat Almas Tsaqibbirru ke PN Surakarta

Almas Tsaqibbirru, penggugat syarat usia capres-cawapres yang dikabulkan MK, kini menggugat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam perkara wanprestasi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Atasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Menghapus Kartu Tani

Atasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Menghapus Kartu Tani

Gibran juga mendapat masukan dari para nelayan, yang mengeluhkan masalah penangkapan ikan terukur hingga solar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Sosok 'Kembaran' Gibran Rakabuming Lagi Nongkrong dan Jajan di Pinggir Jalan, Aslinya Langsung Muncul Bikin Heboh

Sosok 'Kembaran' Gibran Rakabuming Lagi Nongkrong dan Jajan di Pinggir Jalan, Aslinya Langsung Muncul Bikin Heboh

Ramai jadi perbincangan, ini sosok pria yang disebut mirip dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Gibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo

Gibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo

Gibran menilai banyak potensi yang ada di daerah berjuluk Parijs van Java tersebut bisa ditingkatkan dalam skala yang lebih luas.

Baca Selengkapnya
Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.

Baca Selengkapnya
Respons Gibran Usai Diusulkan Mundur dari Wali Kota Solo karena Sibuk Kampanye

Respons Gibran Usai Diusulkan Mundur dari Wali Kota Solo karena Sibuk Kampanye

Gibran hanya merespons singkat dengan mengucapkan terimakasih

Baca Selengkapnya