Gerindra Rombak Komposisi Kader di Pansus Pemindahan Ibu Kota
Merdeka.com - Fraksi Partai Gerindra di DPR memutuskan mengganti Nizar Zahro asal Dapil Jawa Timur, dengan Budisatrio Djiwandono asal Dapil Kalimantan Timur, masuk dalam Pansus pemindahan ibu kota negara. Dengan begitu, Budisatrio menjadi satu-satunya wakil Kaltim dalam Pansus.
"Dari jumlah anggota Pansus 30 orang, dengan begitu Budisatrio Djiwandono mewakili Kaltim," kata staf ahli Budisatrio Djiwandono, Rudiansyah, dalam keterangan resminya di Samarinda, Kamis (19/9).
Rudiansyah menerangkan, bagi Gerindra, kehadiran Budisatrio menjadi penting, agar dalam Pansus yang berasal dari Komisi II, III dan VI DPR RI itu memiliki sosok yang paling paham tentang Kalimantan Timur.
"Waktu pembentukan Pansus itu, kan tidak ada satupun perwakilan Kaltim dalam Pansus," ujar Rudiansyah.
Diterangkan Rudiansyah, dalam waktu dekat, Pansus bakal datang ke Kalimantan Timur, melihat lebih dekat kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, yang diputuskan pemerintah sebagai ibu kota baru.
"Jadi harus ada orang yang paham tentang Kaltim. Untuk itu, fraksi Gerindra memutuskan untuk memerintahkan (Budisatrio Djiwandono) masuk Pansus," ungkap Rudiansyah.
Fraksi Gerindra, menurut Rudiansyah, punya empat wakil dalam Pansus. Mereka adalah Rahayu Saraswati, Bambang Haryo, Suparman Andi dan Nizar Zahro, yang kini digantikan Budisatrio.
Masih diterangkan Rudiansyah, keputusan Fraksi Gerindra itu tertuang dalam surat bernomor: A.2/76/F.P-GERINDRA/DPRRI/IX/2019 perihal pergantian anggota Pansus DPR RI yang diteken Ketua Fraksi Edhy Prabowo dan Sekretaris Desmond J Mahesa tertanggal 17 September 2019.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaGerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil
Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDPR Bakal Panggil Zulhas Buntut Pernyataan Bansos Berasal dari Jokowi
DPR akan memanggil Mendag Zulkifli Hasan buntut pernyataannya terkait bantuan sosial (bansos) berasal dari
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaIncumbent Berguguran, DPR RI Dapil Banten II Dihuni Caleg Wajah Baru
Untuk gabungan suara partai politik ditambah caleg, PAN menduduki peringkat pertama yakni 244.983 Suara.
Baca SelengkapnyaGerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya
Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.
Baca SelengkapnyaGanjar Pilih Berada di Luar Pemerintahan Ketimbang Gabung jadi Menteri Prabowo-Gibran
Ganjar Pranowo lebih memilih berada di luar pemerintahan dibanding mengisi jabatan menteri Kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDipanggil Komisi VI DPR soal Politisasi Bansos, Mendag Zulkifli Hasan: Saya Senang!
DPR akan memanggil Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan buntut pernyataannya terkait bantuan sosial (bansos) berasal dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Selengkapnya