Gaya hidup mewah Ibnu Sutowo dan keluarga

Merdeka.com - Kolonel Ibnu Sutowo dulunya adalah Deputi Kepala Staf Angkatan Darat Mayjen AH Nasution. Kiprahnya di dunia perminyakan bermula pada 1957 ketika tentara mengurusi ladang minyak di Sumatera dengan nama masih Permina. Sembilan tahun kemudian, Permina yang didominasi Angkatan Darat berganti nama menjadi Pertamina.
Pada masa-masa tersebut, kebutuhan akan minyak ditambah cadangan besar minyak di Indonesia membuat Pertamina menjadi pundi uang. Hanya sayang, Ibnu Sutowo memimpin Pertamina dengan kekuasaan monopolistik atas setiap segi industri perminyakan, dari eksplorasi sampai pemasaran. Karyawan Pertamina mencapai 40.000 orang pada 1970. Efisiensi diabaikan.
Ibnu Sutowo membawa Pertamina nyaris bangkrut dan berutang sekitar USD 10,5 miliar tahun 1975. Banyak yang curiga Ibnu Sutowo terlibat korupsi.
Harian Indonesia Raya tanggal 30 Januari 1970 memberitakan simpanan Ibnu Sutowo pada saat itu mencapai Rp 90,48 miliar (kurs rupiah saat itu Rp 400/dolar) dan melaporkan kerugian negara akibat kerja sama Ibnu Sutowo dengan pihak Jepang mencapai USD 1.554.590,28. Gaya hidup keluarga Ibnu Sutowo saat itu pun menjadi sorotan.
Ibnu Sutowo yang diserang media dan sejumlah tokoh intelektual, tak menanggapi. Dia bersikeras tak korupsi. "Jangan layani mereka. Kita buat headline dengan bukti kerja keras dan sukses dalam membangun," katanya.
Pesta pernikahan mewah putrinya
Pada tahun 1970-an Ibnu Sutowo merayakan pernikahan salah satu putrinya dengan kemegahan yang masa itu tak ada tandingannya, hingga harian Pedoman menulis editorial khusus tentang peristiwa itu. Wartawan senior Mochtar Lubis pun menulis tajuk yang mengkritisi pernikahan mewah putri Ibnu Sutowo. Berikut petikan salah satu tajuk dari Mochtar Lubis di Indonesia Raya."Presiden Soeharto sebaiknya tidak perlu menjelaskan bahwa biaya pesta pora pernikahan anak (Dirut Pertamina Ibnu Sutowo) adalah atas sumbangan keluarga dan teman-temannya. Itu memang penjelasan yang diberikan Ibnu Sutowo dan oleh Humas Pertamina Boy Junus, kepada siapa saja yang kelihatan mengerutkan kening mengenai pesta mewah yang tidak ada tandingannya dalam sejarah republik Indonesia selama ini. Apa benar keluarga Ibnu Sutowo begitu kaya? Siapa yang kaya raya? Pamannya? Tantenya? Dari mana mereka jadi kaya? Dan teman-temannya? Siapa itu teman Ibnu Sutowo yang begitu kaya raya? Jika ini ditilik dengan teliti, mungkin akan timbul gambaran yang cukup mengasyikkan dan mungkin sebuah buku dapat dikarang tentang dinasti keluarga Ibnu Sutowo yang kaya raya di Indonesia."
Dokter gigi ke Amerika
Dikutip dari buku 50 Tahun Ford Foundation di Indonesia yang terbit pada 2003, Ibnu Sutowo tak hanya mengurus Pertamina. Mulai 1971,oleh Suharto, ia diserahi sejumlah proyek pembangunan. Tak hanya itu, ia juga diberi hak untuk mencari sendiri pembiayaannyaIbnu Sutowo dan keluarganya punya gaya hidup mewah. Bila perlu dengan pesawat khusus pergi ke seorang dokter gigi di Houston, Texas, Amerika Serikat.
Bermain golf di Palm Springs, California
Pada masa jaya Pertamina, Ibnu Sutowo berperan membangun lapangan golf, memasukkan modal ke bisnis tanah dan bangunan. Ibnu Sutowo pula yang membiayai berdirinya Bina Graha (kantor kepresidenan di masa Suharto), membangunsebuah rumah sakit modern di Jakarta Selatan. Kegemarannya atas golf membuat Ibnu kerap bermain di luar negeri. Dikutip dari buku 50 Tahun Ford Foundation di Indonesia, Ibnu dengan mudah bermain golf di Palm Springs, California. Dia pernah bermain golf dalam event amal yang sangat terkenal Bob Hope Desert Classic.
Punya jet pribadi
Ibnu Sutowo dikenal memiliki jet pribadi. Dia juga sedikit dari orang kaya Indonesia yang memiliki Rolls Royce Silver Cloud. Bahkan, Ibnu disebut-sebut sebagai orang Indonesia pertama yang mendatangkan Rolls Royce pada awal 1970-an. Saat itu, Rolls Royce adalah lambang kemewahan yang tidak sembarangan orang bisa memiliki.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Perempuan Indonesia Bocorkan Enaknya Nikah Sama Pria Jepang, Hamil dan Melahirkan Dapat Uang Cuma-Cuma Nominalnya Bikin Melongo
Bak durian runtuh, dia dan sang suami mendapat banyak keuntungan.
Baca Selengkapnya
Momen Haji Isam Orang Terkaya di Kalsel Ulang Tahun, Hadiahnya Bukan Barang Mewah tapi Jajanan Kaki Lima
Bukan barang mewah, sang rekan malah memberinya hadiah tak terduga.
Baca Selengkapnya
Haji Putra Menantu Haji Isam Tak Tanggung-tanggung Bantu Purnomo Polisi Baik, Bebaskan Lahan Makam hingga Bangun Musala
Tak terkira, pria tersebut rela menggelontorkan dana ratusan juta demi membantu Purnomo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

CEK FAKTA: Hoaks Jokowi Bagi-Bagi Uang Rp50 Juta dalam Rangka Pensiun
Beredar informasi Jokowi akan memberikan bantuan sosial tunai senilai Rp50 juta dalam rangka pensiun sebagai Presiden
Baca Selengkapnya
Bikin Haru Perjalanan Ibu Persit Bersama Sang Suami Berpangkat Kolonel, Kini Sang Putri Kuliah di UI 'Aku Bersyukur Pada Allah'
Kisah haru perjalanan istri Kolonel TNI Arm Joko Setiyo dalam mendampingi sangsuami mengarungi bahtera rumah tangga,
Baca Selengkapnya
Bangun Bisnis dengan Modal Rp2 Juta, Penjual Elektronik di Gang Sidoarjo Kini Punya Omzet Miliaran Rupiah Tanpa Utang Bank
Awal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca Selengkapnya
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana
Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca Selengkapnya
'Investasi Akhirat', Pria Usia 90 Tahun Menjamu Jemaah di Nabawi Makanan dan Minuman Gratis Selama 40 Tahun
Sosoknya rela investasi harta dan usia demi menyediakan makanan dan minuman gratis bagi jemaah.
Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnya