Gara-gara setubuhi ABG, ustaz di Semarang terancam dibui
Merdeka.com - Petugas Polrestabes Semarang, saat ini tengah memproses kasus pelecehan seksual anak di bawah umur dengan korban gadis berinisial Nis, warga Manyaran Semarang Jawa Tengah yang masih berusia 16 tahun.
Kasus yang dilaporkan pada Selasa (30/9) tersebut, langsung diproses oleh tim penyidik Polrestabes Semarang. Akibat ulah cabulnya, Muhammad Taqiudin warga Jalan Borobudur Utara III RT 4/RW 3 Semarang itu terjerat UU RI No 23 tahun 2002 Tentang dugaan Tindak Pidana Perlindungan Anak.
Disisi lain, atas peristiwa tersebut korban kehilangan keperawanan dan saat ini mengalami perasaan takut alias depresi.
Seperti diketahui, Muhammad Taqiudin, seorang ustaz di Semarang Jawa Tengah dilaporkan telah menggauli gadis berinisial Nis, pada Agustus 2014 lalu. Ulah cabul sang kyai tersebut dilakukan saat dia tengah mengajar mengaji di rumahnya.
Ayah korban, RS, semula tak percaya bila kyai yang saban hari tinggal di Jalan Borobudur Utara III RT 4/RW III Semarang ini tega menyetubuhi putri kesayangannya yang baru berusia 16 tahun. Namun, sikap putrinya tampak murung membuat dia curiga. Terlebih lagi saat ditanya, Nis memilih bungkam.
"Tapi setelah didesak berbagai pertanyaan, anak saya akhirnya bilang kalau dia habis dipaksa berhubungan intim layaknya suami istri oleh guru ngajinya tersebut," akuinya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaKenali 4 Gejala Awal Depresi yang Mungkin Saja Menimpamu, Jangan Diabaikan!
Beberapa gejala awal depresi yang mungkin saja dialami, tapi nggak disadari. Apa saja?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
1 Personel Gugur, Pesan Jenderal Bintang Dua Ini Getarkan Hati Anak Buah Usai 'Tempur' Lawan KKB
Dari 105 prajurit yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz, satu orang gugur terkena tembakan KKB.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaMahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur
Korban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaBeras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Cak Imin: Memalukan Tak Punya Etika
Beras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Cak Imin: Memalukan Tak Punya Etika
Baca Selengkapnya