Gara-gara jatuh, balita terjepit eskalator dan patah tulang
Merdeka.com - Seorang bocah laki-laki berusia sekitar 4 tahun menangis histeris saat tangan kanannya terjepit di eskalator Mall Tangerang City, Sabtu (11/6). Akibat kejadian, korban dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi patah tulang, mulai dari telapak hingga lengan tangan kanan.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, peristiwa ini terjadi pada pukul 18.30 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama sang ayah menaiki eskalator dari lantai dua mall menuju lantai satu.
Namun di tengah-tengah turun, korban yang digandeng ayahnya ini terjatuh dan posisi tangan kanannya masuk ke sela-sela eskalator. Korban pun langsung menangis dan berteriak histeris.
"Ayah sakiit," teriak korban di lokasi kejadian, Sabtu (11/6).
Sontak teriakannya pun menyita perhatian para pengunjung mall yang berada di sekitar kejadian. Sebagian pengunjung langsung melaporkannya ke security mall, sedangkan sebagian lagi ikut histeris berteriak melihat kejadian yang menimpa korban.
Bahkan tak jarang dari mereka yang menyalahkan sang ayah karena dianggap teledor menjaga anaknya.
"Astaghfirullah. Kok bisa sih, gimana sih bapaknya enggak becus jagain anaknya," ucap pengunjung mall.
Tak lama kemudian, empat security dan satu orang cleaning service pun tiba di lokasi kejadian dan langsung menghentikan eskalator tersebut. Sekitar 30 menit lamanya petugas mengeluarkan tangan korban yang nampaknya tulang tangan kanannya mulai dari telapak tangan hingga lengan sudah remuk karena tergiling eskalator tersebut.
Korban dan sang ayah tak henti-hentinya menangis. Usai tangannya dikeluarkan, korban pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan pertolongan.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaPada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca Selengkapnya"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaSecara tiba-tiba ia menangis di hadapan ayahnya dan mengungkap sebuah permintaan yang begitu mengejutkan.
Baca Selengkapnya