Gara-gara hal sepele, suami-suami ini nekat rampok istri sendiri
Merdeka.com - Perampokan merupakan salah satu kasus kriminal yang kerap terjadi di Tanah Air. Tak jarang pelaku perampokan melukai bahkan hingga menghabisi nyawa korban. Hal itu mereka lakukan demi memuluskan aksi jahatnya menggasak barang berharga para korban.
Terkadang si pelaku adalah orang terdekat yang sebelumnya tak diduga. Seperti kasus- kasus perampokan di beberapa daerah ini, pelaku kejahatan tersebut adalah sang suami. Para lelaki ini nekat merampok istrinya sendiri hanya gara-gara alasan sepele.
Seperti M Yunus (30) yang merampok istrinya Manda Yani (20) karena ingin membeli motor. Dia pun kemudian pura-pura ikut melapor polisi bersama istrinya. Setelah diselidiki ternyata Yunus otak dari perampokan Manda Yani.
Berikut kasus suami-suami yang nekat rampok istri sendiri dihimpun merdeka.com:
Ingin beli motor, Yunus dalangi perampokan terhadap istrinya
Manda Yani (20) tidak menyangka perampokan yang dia alami ternyata diotaki suaminya, M Yunus (30). Keterlibatan orang dekatnya itu terungkap setelah seorang dari dua perampok tertangkap dan bersaksi."Sang istri tidak terlibat. Dia korban, dirampok saat bekerja di toko gipsum di Jalan Ismailiyah Medan, Rabu (23/9)," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Area AKP Sehat Tarigan, Jumat (25/9).Perampokan berawal ketika dua laki-laki datang dan berpura-pura sebagai pembeli. Saat Manda Yani menulis bon pesanan di meja kasir, seorang pelaku yang belakangan diketahui bernama Raja Nasution (38) mengikuti perempuan yang tinggal di Jalan Datuk Kabu, Pasar III, Denai, Percut Sei Tuan, Deli Serdang ini.Raja yang merupakan warga Jalan Medan-Batang Kuis Gang Ismail, Sei Rotan, Percut Sei Tuan, Deli Serdang mengeluarkan sebilah parang dan mencekik Manda Yani. Sementara pelaku lain bernama Bogel (27), warga Jalan Sei Rotan Gang Burhan, Percut Sei Tuan, Deli Serdang, tetap tinggal di depan toko. Dia memantau situasi sekitar.Di dalam toko, Manda Yani diancam akan digorok, tangan dan kakinya juga diikat. Perempuan itu dipaksa menunjukkan dan menyerahkan uang. "Korban yang ketakutan kemudian menyerahkan uang yang ada di meja kasir," jelas Tarigan.Dalam satu kesempatan, Manda Yani melihat kedua pelaku lengah. Dia melompat-lompat ke luar toko sambil berteriak minta tolong.Jeritan Manda Yani mengundang perhatian warga, sehingga mereka beramai-ramai datang ke lokasi. Melihat itu, Bogel langsung kabur dengan sepeda motor. Dia meninggalkan Raja yang kemudian tertangkap dan jadi bulan-bulanan warga sebelum diamankan petugas Polsek Medan Area."Dari tangan pelaku disita sebilah parang dan uang hasil rampokan," jelas Tarigan.Saat diinterogasi, Raja mengaku perampokan yang dilakukannya bersama Bogel diotaki M Yunus. Laki-laki itu ternyata suami korban.Tak lama berselang, M Yunus datang mendampingi Manda Yani untuk melaporkan perampokan itu ke Mapolsek Medan Area. "Dia pura-pura menemani istrinya yang masih shock karena mau digorok. Waktu kita tanyai dia sepertinya ketakutan. Kita dalami, akhirnya dia mengaku. Soalnya kita kan sudah punya keterangan tersangka R," jelas Tarigan.M Yunus pun langsung ditahan dan menjalani pemeriksaan. Dia mengakui sebagai dalang perampokan itu karena ingin membeli sepeda motor. "Suaminya ini tidak punya pekerjaan. Jadi perampokan itu motifnya karena dia mau beli sepeda motor," pungkas Tarigan.Polisi masih mengembangkan kasus ini. Mereka juga masih mengejar Bogel, seorang pelaku lainnya.
Telat diberi rokok & kopi, PNS di Pekanbaru rampok kalung istrinya
JS (54), seorang pegawai negeri sipil (PNS), warga Kelurahan Tanjung Ruhu, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru tega menganiaya dan merampok kalung emas DM (27) yang tak lain istrinya sendiri. Dia nekat merampok emas istrinya seharga Rp 4,8 juta lantaran telat diberi rokok, kopi dan sampo."Mana rokok, kopi dan sampo, kata dia waktu baru bangun tidur. Karena saya bilang tunggu sambil mengantar sarapan yang dia minta. Dia langsung marah-marah dan membanting piring kemudian memukul kening saya dan tangan hingga lebam. Setelah saya terjatuh di lantai dia langsung merampas kalung dari leher saya," ujar DM di Mapolda Riau, Selasa (1/4/2014)Tidak terima perlakuan suaminya itu, DM melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Dia berharap polisi memberi hukuman setimpal perbuatannya untuk pelaku.Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo mengatakan pihaknya telah mengetahui adanya laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga itu."Saat ini penyidik sedang menindak lanjuti laporan tersebut, setelah alat buktinya lengkap maka akan dilakukan penangkapan," katanya.
Sakit hati, Samsudin jadi otak perampokan & penculikan istrinya
Sakit hati dengan ulah istrinya Lilis Sugiarti (33), Samsudin (38) tega membuat skenario perampokan dan penculikan terhadap Lilis. Dia meminta bantuan pelaku perampokan Achmad Rifa'i (30) dan kedua temannya untuk menyekap Lilis. Mantan TKW itu diikat dan tubuhnya dipukuli, saat tak berdaya mereka menguras harta korban. Selain uang tunai Rp 2 juta, ponsel dan kartu ATM, mereka juga membawa kabur seluruh dokumen bekerja di luar negeri milik Lilis."Otak dari aksi kejahatan adalah suami korban sendiri. Motifnya karena sakit hati," ujar Kasubag Humas Polres Blitar AKP Wisnu Wardana, Minggu (10/8/2014).Wisnu mengatakan, sebelum kejadian Samsudin pamit pergi kepada Lilis. Dia juga berpesan, agar istrinya tersebut tak lupa mengunci pintu rumah."Korban mengaku selama ini suaminya tidak pernah berpesan untuk mengunci rumah," terangnya.Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) petugas tidak menemukan adanya barang di dalam rumah yang dirusak. Hal itu semakin menguatkan indikasi bahwa pelaku adalah orang terdekat. Kecurigaan terbukti setelah salah satu pelaku yakni Achmad Rifa'i mengaku bahwa dirinya diminta Samsudin untuk merampok.Saat ini polisi masih memburu dua orang pelaku lainnya. Atas perbuatannya para pelaku dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara."Suami korban juga sudah mengakui semua perbuatannya," pungkas Wisnu.Sementara di hadapan petugas, Samsudin hanya mengaku sakit hati dengan istrinya. Namun, dia enggan menerangkan alasannya sakit hati dengan Lilis."Saya sakit hati. Karena itu terpaksa melakukan hal ini," kata Samsudin.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.
Baca SelengkapnyaMomen pasangan suami istri bagikan perjalanan gowes ke Makkah ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaKisah haru perjalanan istri Kolonel TNI Arm Joko Setiyo dalam mendampingi sangsuami mengarungi bahtera rumah tangga,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut bacaan doa menutup hati suami untuk perempuan lain dan bisa tetap setia tidak berselingkuh.
Baca SelengkapnyaTerpisah untuk sementara waktu, wanita ini ngidam ingin disuapi suaminya yang sedang menjalani hukuman di penjara.
Baca SelengkapnyaSuami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.
Baca SelengkapnyaUsai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.
Baca SelengkapnyaBegini keharmonisan pasutri polisi saat mengurus rumah tangga di luar kegiatan dinas. Simak selengkapnya.
Baca SelengkapnyaDiungkap sang istri, pria berparas tampan itu kerap mendapat hinaan.
Baca Selengkapnya