Ganjar minta warga Rembang terima apapun hasil sidang PTUN
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengaku senang dengan langkah gugatan warga Rembang terkait pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah.
Malahan, Ganjar berharap gugatan ke PTUN itu diajukan dan didaftarkan sejak dahulu. Alasannya, SK Gubernur Jateng yang digugat bernomor 668.1/17 tahun 2012, tentang izin lingkungan kegiatan penambangan oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk itu merupakan tinggalan dari mantan Gubernur Jateng Bibit Waluyo.
"Selain itu dengan adanya gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), maka akan ada dasar hukum untuk mengambil keputusan. Kalau dari dulu lebih cepet kan lebih baik. Harapan saya ada sebuah kejelasan untuk mengambil keputusan," kata Ganjar di Kantor Pemprov Jateng, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah Senin (1/9).
"Biro Hukum Setda Provinsi Jateng akan menunjuk tim hukum yang kami dalam sidang," ungkapnya.
Ganjar berpesan kepada pihak warga maupun PT Semen Indonesia untuk mematuhi keputusan PTUN.
"Tolong dipatuhi. Kalau yang menang rakyat, ya semennya menyesuaikan, kalau yang menang semen ya rakyatnya menyesuaikan," ujar politisi PDI Perjuangan ini.
Selain itu suami Siti Atikoh ini juga berharap ibu-ibu yang menginap di tenda dekat lokasi pabrik Semen untuk pulang.
"Sebaiknya warga menunggu proses PTUN di rumah. Kan sudah masuk PTUN ini, mbok yao ibu-ibu pulang, ditunggu saja hasilnya," ungkap mantan anggota DPR RI dua periode ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, belasan warga Rembang mendatangi Kantor PTUN Semarang, Jalan Abdulrahman Saleh nomor 89, Senin (1/9).
Mereka mendaftarkan gugatan atas Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Tengah (Jateng) tentang izin pendirian pabrik semen di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
SK Gubernur Jateng yang digugat bernomor 668.1/17 tahun 2012, tentang izin lingkungan kegiatan penambangan oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk. Pendaftaran gugatan diwakili kuasa hukum warga, Muhnur Satyahaprabu.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Ungkap Pesan Orang Tua Sebelum Mencoblos ke TPS: Berserah dan Bersihkan Hati
Ganjar Pranowo mengaku optimis menang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar: RUU Perampasan Aset Harus Segera Disahkan Karena jadi Tuntutan Rakyat
Ganjar menyebut RUU Perampasan Aset ini harus segera disahkan DPR.
Baca SelengkapnyaGanjar di Depan Relawan Banteng: Satu Baliho Dicopot, Kita Pasang Lagi Seratus
Ganjar menyebut, masyarakat tak pernah lelah dan takur untuk membantu kemenangan Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!
Ganjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.
Baca SelengkapnyaGanjar Siapkan 3 Langkah Hadapi Sengketa Pemilu 2024: Hak Angket Tak Akan Berjalan Mulus
"Kami masih berjuang sampai dengan tanggal 20 (Maret)," kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaJika Jadi Presiden, Ganjar Tegaskan Tak Akan Janjikan Relawan Masuk Kabinet dan Komisaris
Meskipun, kata Ganjar, kinerja dan suara para relawan sangat membantunya untuk meraih kemenangan.
Baca SelengkapnyaGanjar: Kalau Sudah Sesuai Aturan Tetap Diganggu, Kita Tabrak
Ganjar memastikan akan mengawal kasus penganiayaan relawan oleh anggota TNI.
Baca SelengkapnyaCegah Penyalahgunaan, Ganjar Minta Penyaluran Bansos Dilakukan oleh Lurah dan Kades
Menurut Ganjar, hal itu bisa mengerem potensi penyalahgunaan bansos.
Baca SelengkapnyaGanjar Terima Aspirasi Generasi Perintis, Bahas Soal Bekingan
Ganjar yang mendengar hal itu pun mengusap-usap pundak Mujab sambil memberikan dukungan.
Baca Selengkapnya