Ganjar Ancam Polisikan Perusahaan yang Buang Limbah Sembarangan
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta ratusan perusahaan yang diduga melakukan pencemaran limbah B3 untuk memperbaiki Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Apabila masih terbukti mencemari, terpaksa ditindak tegas dengan melaporkan kasusnya ke polisi.
"Kondisinya Bengawan Solo memang sudah sakit, butuh tindakan luar biasa. Ada ratusan perusahaan kita kumpulkan, mereka sepakat memperbaiki sistem IPAL dan berikan waktu 12 bulan. Jika terbukti masih mencemari, terpaksa kita tindak tegas proses hukum," kata Ganjar Pranowo usai rapat di Pemprov Jateng, Selasa (3/12).
Dia mengungkapkan pencemaran lingkungan hampir terjadi di semua daerah yang dilintasi aliran Bengawan Solo.
"Ada banyak perusahaan di Wonogiri, Sragen, Sukoharjo, Klaten, Karanganyar, Solo, Boyolali sampai Blora ada titik-titik pencemaran oleh perusahaan kelas besar, menengah dan kecil," ungkapnya.
Menurutnya, penangan pencemaran Sungai Bengawan Solo bukan tidak mudah. Namun dia meminta perusahaan-perusahaan yang berdekatan dengan sungai Bengawan Solo untuk segera menghentikan aktivitas pembuangan limbah di sana.
"Mudah-mudahan apa yang kita putuskan bisa menyelesaikan persoalan yang tidak mudah ini," ungkapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga
Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca SelengkapnyaBertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula
Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan
Pemerintah bisa menyediakan ruang agar alat peraga kampanye tidak merusak pemandangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang
Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca SelengkapnyaGanjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!
Ganjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Minta Jateng Dijaga, Ini Potret Hasil Survei Ganjar di 'Kandang Banteng'
Ganjar Pranowo menyampaikan Jawa Tengah (Jateng) yang menjadi lumbung suara PDIP di Pilpres 2024 harus dijaga
Baca SelengkapnyaPos Pantau Pintu Air Palmerah Ambruk Jatuh ke Sungai, Ini Dugaan Penyebabnya
Tembok pos pantau pintu air penyaringan Palmerah, Jakarta Barat ambruk akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaGanjar: Mengelola Sampah Bisa Ciptakan Lapangan Kerja
Tidak melulu soal berbisnis dengan modal besar, namun juga bisa dimulai dengan hal yang sederhana.
Baca SelengkapnyaBikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca Selengkapnya