Gandeng BNN, Alfamart sosialisasikan bahaya narkoba
Merdeka.com - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (SAT) bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI) mengajak para pelajar sekolah menengah di Jakarta Selatan untuk ikut memerangi narkoba melalui acara "Sosialisasi Bahaya Narkoba Sejak Dini" di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan,Jumat (12/8).
Dalam Acara sosialisasi tersebut, terdapat puluhan siswa baik dari sekolah menengah maupun atas yang dibekali pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba yang disampaikan langsung oleh Kepala BNN Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi DKI Jakarta, Sapari Partodiharjo.
"Penyuluhan narkoba terhadap anak usia sekolah sangat penting dilakukan sebagai upaya pencegahan sejak dini. Hal ini dapat membantu pemerintah khususnya BNN dalam memberantas penyebaran narkoba terutama di kalangan remaja," ujar Sapari usai menyampaikan materinya.
Sapari menuturkan, masa remaja identik dengan pencarian jati diri, penasaran dan coba-coba terhadap banyak hal. Inilah yang kerap dimanfaatkan mafia narkoba untuk menjaring anak-anak usia sekolah untuk ikut terjerumus dalam mengonsumsi obat-obatan terlarang, hingga akhirnya ketergantungan.
"Jika sudah terjerat narkoba, anak-anak ini akan sulit berkonsentrasi dan tentunya mengganggu kegiatan belajar mengajar. Rehabilitasinya juga akan sulit jika belum ada keinginan dalam diri. Untuk itu, kami mengedepankan upaya preventif atau pencegahan," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sapari juga menyampaikan apresiasinya atas kepedulian perusahaan swasta dan yayasan sosial terhadap masa depan anak Indonesia. “Acara ini merupakan wujud sinergi positif dari beragam elemen
bangsa. Dengan dukungan berbagai pihak, kami berharap dapat benar-benar mewujudkan Indonesia Bebas Narkoba,” ungkapnya.
Di sisi lain, Corporate Communication GM SAT, Nur Rachman mengatakan, dukungan ini merupakan suatu bentuk kepedulian perusahaan terhadap nasib generasi penerus bangsa, serta mendukung program pemerintah membangun kesadaran sejak dini mengenai bahaya narkoba.
"Kami ingin ikut berpartisipasi dalam menyelamatkan aset bangsa dari ancaman obat terlarang. Anak-anak terlalu berharga untuk menjadi budak narkoba," tegas Nur Rachman.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kini Tinggal Kenangan, Ini Potret Toko Pertama yang Sediakan Jasa Antar Barang dan Jadi Tempat Nongkrong Pemuda Pejuang Surabaya
Mirisnya bangunan cagar budaya ini dihancurkan untuk pembangunan mall
Baca SelengkapnyaNiat Cari Jalan Pintas untuk Ngabuburit, Dua Remaja Ini Malah Tersangkut di Atap Rumah Warga
Berusaha mencari jalan pintas ngabuburit, dua remaja ini malah tersangkut di atap rumah warga.
Baca SelengkapnyaJumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu momok yang mengancam remaja. Berdasar data, terjadi peningkatkan penggunaan narkoba pada anak usia sekolah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menyala Abangku, PNM Gelar Program CICI ROSA untuk Nasabah
CICI ROSA mempertemukan pedagang yang merupakan nasabah Mekaar dengan masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaJual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel
Kini, keempat tersangka yang ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan
Baca SelengkapnyaDisangka Pembantu, Sudah Disuruh Angkat Barang di Barak Tahunya Jenderal Bintang Satu
Penampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.
Baca SelengkapnyaPernah Gagal Berkali-kali, Ibu Asal Bojonegoro Kini Sukses Berbisnis Tas Anyaman Pembelinya dari Jakarta hingga Bali
Ia memilih berbisnis dari rumah agar bisa membersamai tumbuh kembang anak-anaknya
Baca SelengkapnyaKompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip
Potret kompak jenderal TNI-Polri kakak beradik sama-sama ikuti rapat.
Baca SelengkapnyaIbu Rumah Tangga di Blitar Bikin Sabun dari Rempah-rempah, Terjual hingga Singapura Omzetnya Jutaan Rupiah per Bulan
Berawal dari kekhawatiran tak berkontribusi baik pada lingkungan, Khomsatun memproduksi sabun alami
Baca Selengkapnya