Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta Parah BTS Kominfo di NTT, Sinyal Lelet hingga Tidak Bisa Buat Telepon

Fakta Parah BTS Kominfo di NTT, Sinyal Lelet hingga Tidak Bisa Buat Telepon BTS di NTT. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Satu tower Base Transceiver Station (BTS) program Bakti Kominfo yang dibangun di Desa Letbaun, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dikeluhkan masyarakat setempat, lantaran nyaris tidak bisa diakses jaringannya. Bahkan masyarakat ingin membongkar karena kecewa.

Salah satu warga Desa Letbaun bernama Herison mengaku, tower BTS yang dibangun tahun 2021 itu hanya bisa untuk mengakses jaringan internet 4G, namun jangkauannya tidak lebih dari lima meter.

"Selesai bangun tower itu belum bisa dimanfaatkan, setelah petugas datang cek dan perbaiki baru bisa akses internetnya," kata Herison, Kamis (25/5).

Menurut Herison, tower BTS yang dibangun tersebut jaringannya tidak bisa digunakan untuk menelepon.

"Harus berdiri di bawah tower baru bisa akses internet padahal desa kami luasnya tidak seberapa. Jaringan tower BTS itu juga tidak bisa digunakan untuk telepon biasa," ujarnya.

Kepala Desa Letbaun Carlens Herison Bising menjelaskan, tower jaringan telepon seluler 4G milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dibangun sejak 2021 dan mulai berfungsi pada Februari 2022.

"Sudah dua tahun dibangun namun sinyal sangat lelet padahal jarak tower dengan pemukiman warga sekitar 300 meter saja," ungkapnya.

Menurutnya, tower itu pernah disambar petir yang menyebabkan signal telekomunikasi seluler hilang total selama satu bulan. Satu bulan kemudian baru diinstal kembali oleh petugas, namun signal yang dihasilkan pun tetap lamban.

"Saat itu kalau tidak secepatnya ditangani kami sempat berencana membongkar, namun kerusakannya segera diatasi. Kami berharap ada perubahan yang di mana jangkauannya lebih kuat tapi sama saja seperti semula," kata Carlens Bising.

ANBK Gagal Total di Manggarai Timur

Pada tahun 2022 lalu seorang guru di Desa Sipi, Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur melayangkan protes terhadap Kementerian Kominfo, karena dinilai menghambat proses Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di sana.

Guru bernama Eki Adsen itu membuat video di hadapan belasan siswanya yang sedang memegang laptop dalam hutan.

Dalam video dia mengatakan, akibat jaringan di Desa Sipi, Kecamatan Elar Selatan, Manggarai Timur pelaksanaan ANBK di SDI Deruk, serta sekolah-sekolah di sekitar yang dijangkau oleh jaringan ini menjadi gagal total.

Menurutnya, sebelum jaringan Bakti diaktifkan, jaringan di desa mereka sangat bagus. "Setelah diaktifkan, jaringan sangat buruk bahkan tidak bisa akses internet sama sekali. Jangankan untuk internet, WA, FB maupun YouTube, mau telepon biasa dan cek pulsa saja tidak bisa sama sekali," jelasnya.

Saat dihubungi hari ini, Kamis (25/5), Eki Adsen mengatakan, jaringan BTS Bakti Kominfo di desanya masih terkendala. Jaringan internet maupun telepon biasa saat ini belum normal, semua tergantung cuaca.

"Untuk sementara kadang bagus, kadang jelek. Pokoknya tergantung cuaca, kalau mendung berarti jaringan juga terganggu," tutup Eki Adsen.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T

BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.

Baca Selengkapnya
Kominfo Sebagai Katalis Komunikasi dan Jejaring Informasi Sehat di NTB
Kominfo Sebagai Katalis Komunikasi dan Jejaring Informasi Sehat di NTB

Rakor Kominfotik se-NTB itu, diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dan kesepakatan bersama.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak nekat lompat dari lantai 21 apartemen Penjaringan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.

Baca Selengkapnya
Curhat Warga Desa Watuagung Banyumas ke Ganjar Tak Ada Sinyal Internet Gara-Gara Tak Ada Menara BTS
Curhat Warga Desa Watuagung Banyumas ke Ganjar Tak Ada Sinyal Internet Gara-Gara Tak Ada Menara BTS

Warga berharap, ketika Ganjar menjadi Presiden di 2024 ini, Desa Watuagung bisa mendapatkan tower BTS, sehingga warga bisa mendapat jaringan sinyal internet.

Baca Selengkapnya
Sudah Teken Deklarasi Damai, Tawuran di Bassura Jaktim Kembali Pecah Warga Saling Lempar Batu
Sudah Teken Deklarasi Damai, Tawuran di Bassura Jaktim Kembali Pecah Warga Saling Lempar Batu

Dikutip melalui akun instagram @jktinfo, terekam sejumlah masyarakat yang dari kedua sisi jalan saling menyerang dengan batu dan petasan

Baca Selengkapnya
Menkominfo Budi Akui Sulit Pilih Dirut BAKTI sampai Berdoa Minta Wangsit
Menkominfo Budi Akui Sulit Pilih Dirut BAKTI sampai Berdoa Minta Wangsit

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akhirnya melantik Dirut BAKTI baru pasca Anang Latif ditahan kasus korupsi BTS 4G.

Baca Selengkapnya
Atasi Kelangkaan BBM buat Nelayan, Ganjar Bakal Perkuat Program SPBN Era Megawati
Atasi Kelangkaan BBM buat Nelayan, Ganjar Bakal Perkuat Program SPBN Era Megawati

Ganjar juga akan memperbaiki data melalui penyatuan informasi rakyat yang nantinya bisa dipakai sebagai data bagi para nelayan mengakses BBM.

Baca Selengkapnya
Ibu Kota Nusantara Uji Coba Kereta Otonom Tanpa Rel dan Taksi Terbang Pada Juli 2024
Ibu Kota Nusantara Uji Coba Kereta Otonom Tanpa Rel dan Taksi Terbang Pada Juli 2024

Ibu Kota Nusantara Uji Coba Kereta Otonom Tanpa Rel dan Taksi Terbang Pada Juli 2024

Baca Selengkapnya