Fahri Hamzah minta pemerintah bukukan aset Century yang kembali
Merdeka.com - Timwas Century di DPR kembali menggelar rapat dengan Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Jaksa Agung Basrief Arief dan Kapolri Jenderal Sutarman terkait dana bailout Bank Century yang kini bernama Bank Mutiara sebesar Rp 6,7 triliun.
Anggota Timwas Century Fahri Hamzah meminta agar tim pemburu aset Century menyusun daftar aset yang sudah berhasil diselamatkan agar dapat segera diumumkan ke publik.
"Saya usul agar pemerintah atau tim aset recovery buat daftar aset yang sudah kembali, agar clear dan bisa diumumkan jadi prestasi kita," kata Fahri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (21/5).
Fahri menambahkan, nantinya penjualan Bank Mutiara harus memperhitungkan penambahan modal yang dilakukan Lembaga Penjamin Simpanan pada Desember 2013 lalu sebesar Rp 1,24 triliun.
"Rencana penjualan Bank Mutiara juga termasuk penjualan aset yang dijual Rp 8 triliun itu juga masuk. Jadi lima tahun kita muter-muter ada hasil baliknya," tutup Fahri.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada masa kabinet Burhanuddin Harahap menjadi tonggak demokrasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, pertanian merupakan salah satu sektor yang memerlukan perhatian khusus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaDengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.
Baca SelengkapnyaDari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaSamukrah mengingatkan bahwa terdapat jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertembakauan.
Baca SelengkapnyaPemilu 2004 menjadi pemilihan bersejarah karena untuk pertama kalinya rakyat dapat memilih langsung presiden dan wakil presiden mereka.
Baca SelengkapnyaMelalui rencana aksi reformasi birokrasi di sektor ini, pemerintah mengklaim berhasil menekan angka inflasi sebesar 2,61 persen di 2023.
Baca Selengkapnya