Fadli Zon sebut Badrodin punya keahlian khusus & bisa diperpanjang
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai wacana Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan memperpanjang masa tugas Kapolri Jenderal Badrodin Haiti tidak ada masalah. Sebab, sosok Badrodin dinilai tepat memimpin institusi Polri.
"Kalau pendapat saya pribadi melihat bahwa iklim yang ada di Polri saat ini sudah cukup kondusif, sehingga kalaupun diperpanjang ini satu hal yang tidak ada masalah karena memang dibutuhkan keahlian untuk menciptakan kondusif itu kan," ujarnya kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (19/5).
Menurut Fadli, perpanjangan masa jabatan seorang pimpinan Kepolisian merupakan hak prerogatif presiden Jokowi.
"Ini kan adalah hak dari presiden, presiden bisa menilai situasi keadaan termasuk personel yang ada," jelas dia.
Apabila mengacu pada Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisan Republik Indonesia, di sana tidak ada frasa yang mengatur diperbolehkannya masa jabatan Kapolri kecuali memiliki keahlian khusus.
"Ya tidak melanggar undang-undang karena ada satu klausul yang mengatakan bisa diperpanjang jika mempunyai suatu keahlian khusus," ungkapnya.
Sebelumnya, wacana perpanjangan masa tugas Kapolri Jendral Badrodin Haiti mencuat seiring makin dekat masa pensiun Kapolri pada Juni mendatang. Kabarnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal memperpanjang masa jabatan Jenderal Polisi Badrodin.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Disebut Jadi 'Perisai Hidup' Presiden Jokowi, Intip Profil Kolonel Faisol Izuddin Karimi
Sosok pria berbadan kekar ini selalu berada di sisi Presiden Joko Widodo dan sudah dikenal sebagai 'perisai hidup'.
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaSosok Pensiunan Jenderal Polisi Bergelar Profesor Berkali-kali Dipercaya Jokowi, Terbaru Dipilih untuk Duduki Posisi Penting
Pada tahun 2016 lalu, Jokowi memilih Tito sebagai calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Badrodin Haiti yang memasuki masa pensiun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaJokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode
Hasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.
Baca SelengkapnyaJokowi Bicara Pengganti Firli Bahuri Sebagai Pimpinan KPK: Masih Dalam Proses
Kursi pimpinan KPK saat ini kosong, usai Jokowi memberhentikan Firli Bahuri dari jabatan ketua dan anggota KPK.
Baca Selengkapnya