Fadli Zon bilang bertemu Donald Trump bahas investasi di Bali
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon akui melakukan pertemuan tertutup dengan Capres Amerika dari Partai Republik, Donald Trump. Menurut dia, pertemuan dilakukan informal membahas soal investasi.
Fadli menjelaskan, Trump berencana melakukan investasi di Indonesia. Fadli menyatakan, Trump berencana melakukan investasi di kawasan Bali dan Jawa Barat.
"Bicara tentang ekonomi dan investasi Trump di Indonesia. Tentu kita sangat hargai pengusaha yang mau investasi dalam situasi ekonomi seperti sekarang. Trump ada 2 project di Indonesia di Bali dan Jawa Barat, kerjasama dengan swasta nasional," kata Fadli dalam pesan singkat, Jumat (4/9).
Dalam video yang diunggah dalam situs Youtube, Donald memperkenalkan Ketua DPR Setya Novanto yang juga ikut dalam rombongan. Menurut Fadli, hal itu hanya merupakan improvisasi Donald semata. Keduanya hanya bersikap sopan, menunggu Donald selesai berpidato.
"Itu improvisasi saja. Karena kami sambil jalan akan pamitan tentu sebagai sopan santun harus menunggu tuan rumah selesai. Menurut saya, Trump adalah pengusaha sukses yang punya visi. Meski sekarang dianggap kontroversial terutama soal imigrasi ilegal dan perbatasan, namun ia membuktikan sebagai pengusaha sukses," imbuhnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaDiharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, optimisme swasta berperan untuk menggerakan ekonomi nasional.
Baca Selengkapnya