Eksotisme Dieng, wisata sejarah peninggalan Hindu di Jawa Tengah
Merdeka.com - "Daerah pegunungan tempat para dewa bersemayam." Demikian pengertian dari Dieng, Jawa Tengah.
Dataran tinggi yang terletak di wilayah Banjarnegara dan Wonosobo, Jawa Tengah, itu sudah terkenal keindahan alam dan warisan peninggalan budayanya. Dieng berada di sebelah barat Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Tim Ekspedisi Menyapa Indonesia dari merdeka.com dan Portrait Of Indonesia mengunjungi kawasan yang terkenal dengan bocah berambut gimbal itu, Jumat 16/1).
Hamparan perkebunan di sisi kiri dan kanan jalan seakan menyambut tim saat tengah menuju puncak Dieng. Setelah sekitar 1 jam perjalanan, tibalah kami di beberapa lokasi wisata.
Kompleks candi peninggalan Hindu yang diperkirakan dibangun pada abad ke-7 masehi itu pun menjadi tujuan pertama kami. Seperti dilaporkan wartawan merdeka.com, Mardani, candi-candi itu tak berada dalam satu lokasi. Letaknya terpencar di beberapa lokasi.
Mulai dari Candi Gatot Kaca, Candi Arjuna, Candi Bima, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi, Candi Setyaki, Gangsiran Aswatama dan Candi Dwarawati.
Selain kompleks candi, di Dieng juga terdapat sejumlah goa, yakni Goa Semar, Goa Jaran, dan Goa Sumur.
Setelah itu, kami pun menuju ke sebuah telaga yang sudah cukup terkenal, yakni Telaga Warna. Untuk masuk ke dalam area telaga, pengunjung lokal akan dikenakan biaya masuk Rp 5 ribu. Sementara, untuk pengunjung mancanegara akan dikenakan Rp 100 ribu per orang.
Pemandangan Telaga Warna begitu indah menawan hati. Saat kami tiba, telaga itu berwarna biru dengan airnya yang bersih. Di sekeliling telaga banyak pepohonan yang semakin menambah suasana asri lokasi itu.
Telaga warna memang terkenal dengan warna airnya yang kerap berubah-ubah. Selain warna biru, air di telaga itu juga kerap berwarna merah, hijau, putih dan lembayung.
Cuaca dingin pegunungan Dieng semakin menambah eksotisme panorama sekitar. Ketinggian pegunungan Dieng rata-rata 2.000 m di atas permukaan laut.
Karenanya tak heran suhu di Dieng terasa begitu dingin. Pada siang hari, suhu berkisar antara 12 hingga 20 derajat celcius. Sementara pada malam hari sekitar 5 sampai 10 derajat celcius.
Saat tim berada di kawasan wisata Dieng, sejumlah turis dari dalam negeri maupun mancanegara tampak tengah menikmati pemandangan gunung yang memiliki banyak kawah itu.
Dieng menjadi salah satu bukti kayanya alam Indonesia. Anda tertarik? Mungkin Dieng bisa menjadi salah satu referensi Anda untuk berlibur.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Situs itu diduga menjadi jalur masuk atau pintu gerbang penyebaran agama Hindu di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBanyak warga lokalnya menggunakan ladang untuk dijadikan sebagai lahan menanam sayur-sayuran.
Baca SelengkapnyaDari pegunungan hijau hingga keunikan arsitektur kolonial, Malang memiliki daya tarik yang tidak dapat diabaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Malang adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur dengan pesona keindahan wisata yang beragam.
Baca SelengkapnyaPuluhan tahun umat Hindu di Lumajang tak punya rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaAdanya ritual ini bisa menjadi potensi wisata yang mengundang wisatawan dari berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 tempat wisata Jepara yang populer, mulai dari wisata alam hingga tempat edukasi.
Baca SelengkapnyaMeski berada di tepi jurang, namun perkampungan tersebut padat penduduk.
Baca SelengkapnyaDesa Cibuntu dikenal karena keindahan alamnya dan telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu desa wisata terbaik di tingkat ASEAN.
Baca Selengkapnya