Eggi Sudjana jadi hakim kasus Ahok di simulasi Ratna Sarumpaet dkk
Merdeka.com - Penyidik Polda Metro Jaya terus mengusut kasus dugaan makar yang dilakukan oleh Rachmawati Soekarnoputri dan kawan-kawan. Hari ini, Senin (9/1), giliran pengacara Eggi Sudjana yang dipanggil sebagai saksi.
Eggi Sudjana tiba di Gedung Kriminal Umum Polda Metro Jaya sekitar pukul 13.30 WIB. Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Rachmawati Soekarnoputri.
"Pemanggilan kemarin saksi Bintang, ini kaitannya dengan pidato yang di kolong tol Kalijodo yang paling perlu diklarifikasi adalah saat Bintang pidato saya tidak ada di situ. Lalu bagaimana saya mau bersaksi. Kalau hari ini, panggilan kepada saya terkait kasus tanggal 1 Desember 2016," kata Eggi di lokasi, Senin (9/1).
Kata Eggi, pada Tanggal 1 Desember itu, dirinya tidak berada di Rumah Amanah Rakyat, Menteng, Jakarta Pusat. Selain itu, dirinya menegaskan kalau tak bertemu Rachmawati.
Tetapi, lanjutnya, dirinya tak menepis hadir di kolong tol Kalijodo. Namun, kehadiranya sehari sebelum pidato Sri Bintang digelar.
"Sehari sebelumnya itu kita buat simulasi untuk sidang Ahok. Sri Bintang hadir, dia jaksa, saya hakim. (Buni Yani) Enggak hadir. Yang hadir waktu itu, ada Muchtar Harahap, Ratna (Sarumpaet), Edi Abdurahman mantan PAN, itu saja. Yang inisiasi itu Bintang. Dia yang mengkondisikan bagaimana sidang terhadap Ahok. Tapi itu bulan Agustus loh, sesudah penggusuran. Simulasi itu untuk penggusuran. Itu yang penistaan kan belum terjadi," bebernya.
"Saya kira tidak cermat di situ yah pihak kepolisian, karena saya tidak hadir tidak ada di tempat untuk pidatonya kok dijadikan saksi, itu tidak tepat menurut saya," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok: Saya Mau Ikut Kampanye Ganjar, tapi Dilarang Undang-Undang
Ahok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPenjelasan BUMN Soal Ahok & Said Aqil Tak Perlu Mundur dari Kursi Komisaris Usai Dukung Paslon Seperti Abdee Slank
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaGerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaIsu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama
Ganjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca Selengkapnya