Dulu Indosat bully Bekasi, kini pasang rambu bikin bingung warga
Merdeka.com - Setelah menyindir Bekasi melalui iklan di media sosial, kini PT Indosat Tbk memasang rambu lalu lintas yang dianggap membingungkan masyarakat Bekasi. Soalnya, dalam kata-kata di papan rambu dinilai salah.
"Dulu mem-bully Bekasi, dalam iklannya disebutkan kalau ke Australia lebih mudah ketimbang ke Bekasi," kata warga Ivan Permana, Jumat (9/10).
Sebagai warga Bekasi dia mengaku kecewa saat itu. Bahkan, perusahaan provider digugat ke Pengadilan Negeri Bekasi oleh budayawan Bekasi.
Dalam putusannya, Indosat diminta mengadakan pengobatan gratis, silaturahmi akbar, dan menyerahkan kartu pintar prabayar Indosat kepada penggugat sebanyak 250 unit dan dapat dipergunakan kalangan budayawan Bekasi.
"Sekarang malah bikin ulah lagi. Masang rambu lalu lintas, enggak tepat kata-katanya, malah membingungkan masyarakat," katanya.
Dalam rambu lalu lintas yang dipasang di alun-alun Bekasi, setidaknya ada dua kata yang dianggap salah. Yaitu penunjuk ke Polresta Bekasi Kota, tapi ditulis Kapolresta Bekasi Kota yang berarti Kepala Polres, bukan kantor Polres.
Selain itu, dalam papan itu juga disebutkan Stasiun Bulan-Bulan. Padahal, di Bekasi tak ada nama stasiun tersebut. Yang ada adalah Stasiun Bekasi yang berada di sekitar Bulan-Bulan atau Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dijemput Paksa Jaksa, Terpidana Korupsi Buldoser di Bekasi Sempat Coba Bepergian ke Sejumlah Kota
Jaksa menjemput paksa Soni Petrus, terpidana korupsi pengadaan alat berat pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekas. Dia langsung dijebloskan ke penjara.
Baca SelengkapnyaBenar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah
Wen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaDalang Kerusuhan Pemakaman Lukas Enembe Ditangkap, Tersangka Ternyata Warga Jakarta
Bareskrim Polri menangkap seorang laki-laki inisial AB (30) diduga menjadi dalang kerusuhan pemakaman Lukas Enembe.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaDiiringi Selawat, Cak Imin Coblos di TPS 023 Kemang Jaksel
Pantauan merdeka.com, Rabu (14/2) pukul 08.00 WIB, Cak Imin yang datang bersama istri, anak, dan pendukungnya diiringi selawat.
Baca SelengkapnyaAksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya
Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaDiremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaIbu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Tak Perlihatkan Gestur Sedih, Anggap Korban Masih Hidup
Gestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaTerjebak Macet dan Kehabisan Bensin di Tengah Jalan Tol, Ini Solusinya
Meski demikian, Irto mengimbau para pemudik untuk mengisi penuh tangki BBM sebelum melaksanakan perjalanan mudik.
Baca Selengkapnya