Dubes AS datangi DPR bahas film Innocence of Muslims
Merdeka.com - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Scot Marciel mendatangi DPR RI bertemu dengan Komisi VIII DPR. Pertemuan itu untuk membahas film Innocence of Muslims yang dinilai mendeskriditkan agama Islam.
Wakil Ketua Komisi VIII Jazuli Juwaini, mengakui pertemuan tersebut menyangkut masalah yang berkembang saat ini, yakni mengenai film Innocence of Muslims, yang menimbulkan aksi unjuk rasa besar-besaran di seluruh negara.
"Soal film yang bikin heboh," kata Jazuli dalam pesan singkatnya kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/9).
Scot Marciel tiba di DPR sekitar pukul 13.30 WIB dengan pengawalan ketat sejumlah petugas keamanan DPR dan protokoleh Kedubes AS. Hal itu dilakukan untuk menjaganya dari kejaran wartawan.
Saat mendatangi gedung Parlemen, Scot pun tak berkenan memberikan komentar maksud kedatangannya. Rapat di Komisi VIII pun bersifat tertutup, sehingga wartawan tidak diperkenankan masuk untuk meliput.
Sekitar pukul 14.17 WIB tanpa diduga rombongan Scot meninggalkan gedung dewan. Sontak para wartawan langsung mengejarnya dan lagi-lagi tidak diperkenankan untuk melakukan wawancara karena dihalangi protokoler dan pamdal DPR.
Perlu diketahui Film karya Nakoula Bacile atau Sam Bacile, warga California, membuat kemarahan umat Muslim di seluruh dunia, seperti Di Mesir dan Libya, massa membakar beberapa tempat dan simbol yang berbau Amerika Serikat, bahkan Duta Besar AS di Libya tewas karena kerusuhan massa yang meminta AS bertanggungjawab atas produksi film tersebut.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud membndingkan putusan MK soal batas usia Capres-Cawapres di Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPernyataan akademisi itu menjadi bagian dari dinamika positif.
Baca SelengkapnyaWapres mengaku dirinya bukanlah sosok pejabat yang ingin selalu tampil atau menjadi atraktif
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Debat cawapres itu seperti memaparkan visi misi yang pertayaannya tidak bisa diduga.
Baca SelengkapnyaMa'ruf enggan memberikan komentar terkait substansi materi perdebatan tersebut.
Baca SelengkapnyaMenurut Paloh debat kemarin berjalan dengan wajar di mana semua berusaha menunjukkan kehebatannya.
Baca SelengkapnyaNamun harus tetap teguh dan tangguh menghadapi setiap godaan tersebut.
Baca SelengkapnyaDebat ini pada intinya dapat memaparkan visi dan misi perubahan yang digagasnya.
Baca SelengkapnyaDebat Cawapres, Gibran Dinilai Mematahkan Ekspektasi Banyak Orang
Baca Selengkapnya