Dua Terduga Teroris yang Tewas Tertembak Dimakamkan di Gowa
Merdeka.com - Dua terduga teroris yang ditembak mati tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri di Makassar pada penggerebekan hari Rabu (7/1), telah dimakamkan di Kecamatan Paccellekang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (7/1).
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Polisi E Zulpan menyebutkan, dua terduga teroris itu adalah Mohammad Rizaldy (45) dan menantunya, Sanjai Azi (22).
Jenazah keduanya dievakuasi ke RS Bhayangkara, lalu dimakamkan dengan pengawalan ketat petugas kepolisian di antaranya tim Densus 88 menuju Kabupaten Gowa.
"Kalau jenazah teroris, biasanya ada sebagian kelompok masyarakat yang lakukan penolakan. Olehnya tadi, proses pemakaman tadi dalam pengawalan ketat termasuk ada tim Densus turun tangan hingga selesai," terang Zulpan.
Ditambahkan, selain Mohammad Rizaldy dan Sanjai Azis yang tertembak, ada satu lagi terduga teroris yang tertembak karena melakukan perlawanan yakni Iwan (30). Tapi dia hanya terluka dan saat ini masih dalam perawatan di RS Bhayangkara.
Zulpan menerangkan, total terduga teroris yang diamankan ada 20 orang. Semuanya diamankan dari lima lokasi berbeda, bukan hanya di Makassar. Di Makassar, penangkapan dilakukan di tiga titik, yakni perumahan Villa Mutiara Biru di Kecamatan Biringkanayya, Kecamatan Tallo dan Kecamatan Sudiang Raya. Lalu di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa dan Kecamatan Alla di Kabupaten Enrekang.
"Terduga terorisnya ada 20 orang, tidak hanya dari Makassar tapi juga dari dua kabupaten lain yakni Gowa dan Enrekang. Yang di antaranya 2 orang meninggal dunia dan 1 luka tembak. Ada keluarga mereka yang turut diamankan yakni istri dan anak-anaknya tapi untuk diambil keterangannya lalu dipilah sesuai keterlibatannya. Setelah itu akan dikembalikan ke keluarganya," tutur Zulpan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Antiteror Amankan Sejumlah Orang Terduga Teroris di Sulteng
Di Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten
Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaDensus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali dan Magetan
Proses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaTerduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang
Terduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaTumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023
Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.
Baca Selengkapnya