Drag race di Jambi berujung petaka, mobil dan pengemudi terbakar
Merdeka.com - Aksi drag race Rifki Akbar (20) di depan gedung Bank Indonesia, Kelurahan Telanaipura, Kota Jambi berujung petaka, Sabtu (20/8) malam. Mobil yang dikendarainya terbakar, korban bahkan mengalami luka bakar di sekujur tubuh.
Kabid Humas Kepolisian Daerah Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima, mobil itu terbakar pada saat sedang melakukan balapan.
"Korban bernama Rifki Akbar (20) warga Sumsel, mengalami luka bakar pada seluruh tubuh," kata Kuswahyudi dikutip dari Humas Polda Jambi.
Kejadian ini berawal saat korban yang mengendarai mobil Honda Civic Nova warna putih bermaksud melakukan tes jalur. Kemudian kendaraan melaju dari garis start depan air mancur ke arah depan gedung BI.
Namun pada di titik peringatan pengereman atau bendera kuning pertama, korban tidak terlihat mengerem. Kemudian pada titik pengereman kedua, korban melintir berbalik arah dan menabrak taman pembatas jalan. Mobil terbalik dan terbakar.
Korban lantas dibawa ke Rumah Sakit Umum Raden Mataher Jambi untuk mendapat pertolongan kesehatan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria ini pun kembali melakukan sujud syukur usai menginjakkan kaki di tanah Lampung sebelum melanjutkan perjalanan ke Jambi.
Baca SelengkapnyaPencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kecelakaan setelah menghindari pengendara lainnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaPihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaDJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca Selengkapnya