Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPR Minta Panglima Beri Perhatian Khusus Insiden di Papua Libatkan TNI

DPR Minta Panglima Beri Perhatian Khusus Insiden di Papua Libatkan TNI Rakornas Indonesia Maju. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Anggota Komisi I asal Fraksi Gerindra Yan Parmenas Mandenas meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberikan perhatian khusus pada berbagai insiden di Papua yang melibatkan anggota TNI. Baik investigasi hingga tindakan tegas laik diberikan kepada yang terbukti melakukan pelanggaran.

"Ada beberapa insiden yang akhir-akhir ini terjadi di Papua. Kiranya bisa menjadi atensi dan perhatian dari panglima TNI langsung terutama dalam melakukan investigasi dan penindakan terhadap beberapa pelanggaran, konflik yang sifatnya insidental dilakukan oleh oknum anggota kita (TNI) yang bertugas di Papua," ujar dia dalam rapat dengan Panglima TNI, Rabu (15/4).

Dalam catatan Yan, insiden pertama terjadi di Intan Jaya bulan Februari lalu. Aksi dilakukan oleh anggota TNI terhadap masyarakat sipil dan mengakibatkan korban jiwa 3 orang masyarakat sipil dan 2 orang luka-luka.

"Kedua baru saja terjadi hari Minggu yang lalu, di Kabupaten Memberamo Raya antara TNI dan Polri mengakibatkan kontak tembak terhadap tiga anggota Polri harus meninggal dunia bahkan tiga yang lain dalam kondisi luka-luka dan dirawat di rumah sakit," ungkapnya.

TNI Investigasi

Insiden berikut terjadi di Kabupaten Timika. Berdasarkan pantauan serta investigasi yang berbasis laporan masyarakat dan LSM, lanjut Yan, terjadi kesalahan kontak tembak yang dilakukan oleh aparat TNI di Timika terhadap masyarakat yang sedang mencari ikan di sungai.

"Situasi yang sedang dilanda Covid-19 bisa menjadi fokus perhatian seluruh elemen Pemerintah mudah-mudahan saja tidak ada lagi kasus-kasus yang lain yang mengganggu konsentrasi kita ke depan untuk menghadapi agar kita keluar dari pandemi Covid-19," tegasnya.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan, pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi. Meskipun demikian dia enggan menjelaskan lebih jauh soal kejadian tersebut.

"Papua mungkin akan kita jawab sendiri setelah tim investigasi yang saat ini sedang bekerja di Papua sudah menemukan data dan fakta di lapangan. Kami mohon maaf," ujar Hadi.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Panglima TNI Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Amunisi Kodam Jaya

Panglima TNI Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Amunisi Kodam Jaya

Namun demikian, Panglima TNI belum dapat merinci berapa banyak rumah warga yang terdampak insiden tersebut.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.

Baca Selengkapnya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua

Terungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua

Tercatat sejak 19-23 Januari 2024, teror KKB menyebabkan satu anggota Polri meninggal dunia, 4 KKB meninggal dunia, dan 3 KKB luka tembak.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Minta Tukin Naik Hingga 80 Persen, Ini Alasannya

Panglima TNI Minta Tukin Naik Hingga 80 Persen, Ini Alasannya

Panglima TNI Agus Subianto meminta Kementerian PANRB menaikkan tukin TNI.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara

Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara

Menurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?

TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?

Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi meminta pemerintah satu sikap dalam melabeli penyebutan Kelompok bersenjata di Papua.

Baca Selengkapnya
Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu

Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu

Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan

Baca Selengkapnya