Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditinggal tarawih, 150 pondok di Pesantren Darussalam terbakar

Ditinggal tarawih, 150 pondok di Pesantren Darussalam terbakar Ilustrasi Rumah Kebakaran. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sedikitnya 150 pondok santri atau rangkang di Pesantren Darussalam, Kecamatan Labuhan Haji Barat, Kabupaten Aceh Selatan hangus terbakar, Kamis malam (23/6). Untungnya tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.

Sekretaris Umum Pesantren Darussalam Abi Hidayat M Wally mengatakan, musibah tersebut terjadi pada pukul 22. 05 WIB, saat ribuan jemaah sedang menunaikan salat tarawih.

"Kami prediksi jumlah pondok yang hangus terbakar sebanyak 150 unit. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun seluruh kitab dan peralatan masak dan tempat tidur milik para santri habis terbakar," kata Wally di Tapaktuan, Jumat (24/6). Demikian tulis Antara.

Saat kebakaran terjadi, ribuan jemaah salat tarawih sempat panik dan berhamburan keluar untuk memadamkan api. Ribuan warga sekitar berbondong-bondong ke lokasi musibah untuk membantu pemadaman dengan cara bahu membahu dengan menggunakan ember.

"Kami belum tahu penyebabnya, karena api dengan tiba-tiba saja berkobar dan membakar pondok-pondok yang jaraknya saling berdekatan. Yang pasti api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.15 WIB setelah datang mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Aceh Barat Daya," katanya.

Tarmizan, salah seorang warga Blang Poroh di lokasi kejadian mengatakan, mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi sekitar pukul 22.35 WIB atau setengah jam berjalannya kebakaran, sehingga apapun yang ada dalam pondok santri tidak bisa diselamatkan.

"Api berhasil dipadamkan setelah datang tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Aceh Barat Daya, sedangkan mobil pemadam Aceh Selatan tiba di lokasi setelah api mulai padam. Tidak salah juga karena mereka jauh, sementara Abdya dekat dengan lokasi musibah," katanya.

Dia mengaku saat bulan Suci Ramadan ini, santri di Pesantren Darussalam itu sebagian sedang berlibur. Sementara, pondok-pondok tersebut digunakan sebagai tempat tinggal anggota jemaah yang melaksanakan sulok (tarikat) selama satu bulan.

"Sebagian santri libur pada saat bula puasa, jadi pondoknya dimanfaatkan oleh masyarakat yang sulok. Tiap-tiap Ramadan ribuan masyarakat dari berbagai daerah di Tanah Air mengikuti sulok selama satu bulan penuh," katanya.

Kepala Bidang Bantuan pada Dinas Sosial Aceh Selatan, Amir Hasan yang ditemui di lokasi kebakaran mengatakan bahwa pihaknya dengan segera mendirikan tenda sebagai tempat tinggal para santri dan menyalurkan bantuan tanggap darurat.

"Kita sudah dirikan tenda darurat sebagai tempat tinggal jemaah yang sedang sulok dan sekaligus kita salurkan bantuan masa panik," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab kebakaran.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Sang pendiri, Kiai Nur baru mendirikan surau saat puluhan santri datang untuk berguru padanya.

Baca Selengkapnya
Dalih Sengatan Listrik di Pondok Pesantren
Dalih Sengatan Listrik di Pondok Pesantren

Penganiayaan yang menyebabkan santri meninggal dunia kembali berulang. Kali ini dipicu uang Rp10.000 dan pihak pesantren terkesan menutupinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji
Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji

Bagi Hafidz, tidak terlalu sulit mengatur waktu antara rutinitasnya sebagai bupati maupun mengajar di pondok pesantren.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia
Kebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia

Kebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Pondok Pesantren Tremas Pacitan, Didirikan Santri Indonesia Pertama yang Belajar di Al Azhar Mesir
Mengunjungi Pondok Pesantren Tremas Pacitan, Didirikan Santri Indonesia Pertama yang Belajar di Al Azhar Mesir

Sang pendiri pondok pesantren terkenal cerdas sejak kecil

Baca Selengkapnya
Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan
Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan

Seorang santri diduga nekat membakar pondok pesantren di Desa Dayun, Kabupaten Siak, Rabu (18/2), sehingga dua orang rekannya meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri
Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri

Pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Ponpes di Brebes, Mardiono Minta Doa Kiai dan Santri Agar Sukses Pemilu 2024
Kunjungi Ponpes di Brebes, Mardiono Minta Doa Kiai dan Santri Agar Sukses Pemilu 2024

Di Pondok Pesantren Al Hasaniyah, Mardiono mendapatkan doa dari para kiai hingga ribuan santri untuk Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya