Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dirut Indoguna berdalih duit Rp 1 M sumbangan kemanusiaan ke PKS

Dirut Indoguna berdalih duit Rp 1 M sumbangan kemanusiaan ke PKS kampanye PKS. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktur Utama PT Indoguna Utama, Maria Elizabeth Liman, mengakui pernah menyumbang dana Rp 1 miliar buat kelompok 'putih'. Menurutnya, 'Putih' adalah nama lain untuk menyebut Partai Keadilan Sejahtera.

Dia berdalih bukan duit suap buat mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq.

"Ya saya memang sumbang Rp 1 miliar. Tapi itu buat bantuan kemanusiaan 'Putih' dan Safari Dakwah PKS. Buat bangun sekolah di Papua katanya. 'Putih' itu PKS," kata Elizabeth saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (29/7).

Menurut Elizabeth, yang meminta sumbangan kemanusiaan itu awalnya adalah Ahmad Fathanah. Dia melanjutkan, Fathanah tidak pernah mematok besaran sumbangan. Dia mengaku percaya saja duit itu memang akan disampaikan oleh Fathanah.

"Saya yakin saja. Karena kata Elda, Fathanah dekat dengan Luthfi Hasan Ishaaq. Kata Elda, Fathanah itu ustaz Kecil. Ustaz besarnya Pak Luthfi Hasan Ishaaq," ujar Elizabeth.

Elizabeth menambah, uang Rp 1 miliar itu dia berikan lewat anaknya, Arya Abdi Effendy alias Dio kepada Fathanah pada 28 Januari lalu.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara

OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.

Baca Selengkapnya
KPK Ancang-Ancang Lawan Praperadilan Mantan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor
KPK Ancang-Ancang Lawan Praperadilan Mantan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Gus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.

Baca Selengkapnya
Presiden PKS Beri Catatan terkait Pemilu 2024: Politik Uang, Etika KPU & Bawaslu hingga Netralitas Aparat
Presiden PKS Beri Catatan terkait Pemilu 2024: Politik Uang, Etika KPU & Bawaslu hingga Netralitas Aparat

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menghormati hasil rapat pleno terbuka hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pasutri Lansia di Lebak Ternyata Dibunuh Cucu Tiri, Pelaku Ingin Kuasai Uang THR Korban
Pasutri Lansia di Lebak Ternyata Dibunuh Cucu Tiri, Pelaku Ingin Kuasai Uang THR Korban

Polres Lebak menangkap pembunuh pasangan suami istri (pasutri) Kemend (92) dan Satimah (72). Tersangka pelaku ternyata cucu tiri korbam, ZN (44).

Baca Selengkapnya
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK

Baca Selengkapnya
KPK Periksa IRT Usut Kasus Bupati Sidoarjo Potong Dana Insentif ASN
KPK Periksa IRT Usut Kasus Bupati Sidoarjo Potong Dana Insentif ASN

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo

Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.

Baca Selengkapnya
KPK Telusuri Potongan Dana Insentif ASN untuk Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali
KPK Telusuri Potongan Dana Insentif ASN untuk Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

Ahmad Muhdlor Ali menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Korupsi Bupati Labuhanbatu, Rumah Dinas dan Rumah Pribadi Digeledah KPK
Kasus Dugaan Korupsi Bupati Labuhanbatu, Rumah Dinas dan Rumah Pribadi Digeledah KPK

Selain rumah dinas Erik, KPK juga menyasar menggeledah rumah pribadi Bupati Labuhanbatu itu.

Baca Selengkapnya