Din Syamsuddin jadi pembicara di Vatikan
Merdeka.com - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin tampil sebagai pembicara pada acara The Third Catholic-Muslim Forum, yang digelar pada tanggal 11-13 November di Vatikan.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan jika pada penyelenggaraan yang pertama dihadiri 21 tokoh dan kegiatan kedua 23 tokoh. Sementara itu pada forum ketiga di Vatikan hanya dihadiri oleh 13 tokoh dari pihak Katolik dan pihak Muslim.
"The Third Catholic-Muslim Forum merupakan wadah dialog tokoh Katolik dan Muslim tingkat dunia yang diselenggarakan Vatikan dan Gerakan Common Word (Kalimatun Sawa) berpusat di Amman, Jordan, setiap dua tahun sekali," kata Din Syamsuddin seperti dilansir dari Antara di Jakarta, Senin (17/11).
Dari pihak Muslim, hadir ulama dan cendekiawan Muslim asal Iran Prof Hossein Nasr, Prof Abdullah Scheleifer dari Mesir, Grand Mufti of Bosnia Prof Mustafa Ceri, Grand Mufti of Kosovo Shaikh Naim Ternava, Prof Ali Aref Nayed dari Libya, dan Prof Din Syamsuddin dari Indonesia.
Sementara, dari pihak Katolik dihadiri oleh President of Pointifical Council of Interreligious Dialogue Vatikan Cardinal Jean-Louis Tauran, Father Miguel Ayuso Guixot Vatikan, Biro of Islam Vatikan Khaled Akasheh, Vincenzo Buonomo, serta Pontifical Lateran University, Roma, Mgr. Hario Antoniazzi, Archbishop of Tunis.
Forum ketiga itu mengangkat tema Working Together to Serve Other, dan membahas subtema tentang "Service of youth, enhance Interreligious dialogue", dan "Service of society".
Din Syamsuddin tampil mewakili Muslim pada sesi ketiga tentang "Working Together to Serve Society" atau Kerja Sama Melayani Masyarakat.
Dalam makalahnya, Din Syamsuddin membahas perspektif teologis kerja sama antar umat beragama dan alasan-alasan sosiologis tentang perlunya kerja sama dikembangkan dalam rangka mengatasi kerusakan dunia yang bersifat akumulatif, serta bentuk-bentuk kerja sama yang perlu dikembangkan dari sisi kebudayaan.
Pada akhir kegiatan, semua peserta diterima oleh Paus Fransiskus di ruang kerjanya di lingkungan Vatikan dan masing-masing peserta mendapat kenang-kenangan dari Paus Fransiscus.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dianggap Menistakan Agama, Zulhas Dilaporkan Forum Kiai Kampung Nusantara
Mereka sudah menahan diri selama 3x24 jam untuk menunggu Zulhas meminta maaf.
Baca SelengkapnyaForum Rektor Indonesia Serukan Pemilu Damai dan Hentikan Provokasi
Mereka juga menolak segala bentuk provokasi yang dapat memecah belah Bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaKPU Rampingkan Tema Debat Keempat Pilpres 2024, Berikut Detilnya
Komisioner KPU mengatakan, salah satu hal yang disepakati adalah tentang tema debat yang awalnya mengandung tujuh tema dirampingkan menjadi enam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Baswedan Diadukan ke Bareskrim Polri gara-gara Gunakan Akronim "Amin"
Capres nomor urut satu, Anies Baswedan diadukan ke Bareskrim Polri oleh kelompok yang menamakan diri Forum Aktivis Dakwah Kampus Indonesia.
Baca SelengkapnyaKaesang Minta Tokoh Masyarakat Ingatkan Publik untuk Mencoblos pada 14 Februari
Kaesang juga mengimbau seluruh pihak yang hadir dalam dialog itu agar tidak saling menghujat.
Baca SelengkapnyaPenantian 25 Tahun, Akhirnya PKB Punya Kursi di DPRD Yogyakarta
Solihul menilai lonjakan suara ini membawa pesan jika PKB Kota Yogyakarta adalah partai yang terbuka.
Baca SelengkapnyaTKN: Gibran Jadi Sosok Paling Dinanti di Debat Cawapres
TKN juga mengklaim Gibran sosok yang apa adanya dan mampu memahami konsep ekonomi kerakyatan di tengah disrupsi Revolusi Industri 5.0.
Baca SelengkapnyaForum Titik Temu Orang Muda Respons Isu Kebangsaan Jelang Pemilu
Pertemuan ini bersifat tersebuka melibatkan berbagai komunitas orang muda, mahasiswa, dan pemuda lintas iman.
Baca SelengkapnyaPertemuan Dua Sahabat Lama Pengacara Super Top dengan Ulama Terkenal, Ditutup Salam Komando
Keduanya berbicara soal perannya membangun negeri hingga diakhiri dengan salam komando.
Baca Selengkapnya