Dikabarkan akan diserang ISIS, Polres Karawang perketat pengamanan
Merdeka.com - Pasca adanya isu munculnya ancaman serangan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Pihak kepolisian Resor Karawang, Jawa Barat. Sempat melakukan pengawalan terhadap Kegiatan "Karawang Mengaji One Day One Jus" di Masjid Al Jihad Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu (22/11).
Keterangan dari Kapolres Karawang AKBP Andi M Dicky, di Karawang, mengakui pihaknya telah menerima informasi isu ancaman serangan ISIS di Indonesia, yakni di Masjid Al-Jihad Karawang, saat kegiatan 'Karawang Mengaji' One Day One Jus.
Ia mengaku menerjunkan aparat kepolisian untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan terkait adanya isu ancaman serangan ISIS tersebut.
"Ada ancaman gangguan kamtibmas, sudah tugas kami memberikan rasa aman kepada masyarakat. Terkait benar dan tidak-nya isu serangan ISIS, kabar itu muncul dari media," kata Andi.
Informasi ancaman serangan ISIS dalam kegiatan pengajian itu sendiri berasal dari publikasi media asing. Tetapi hingga kegiatan itu suasana tetap kondusif dan tidak terjadi serangan ISIS.
"Kami memberikan pengamanan sesuai skala ancaman yang ada. Pertama kita sempat memperketat lokasi kegiatan pengajian. Tetapi pengamanan tidak diperketat saat kegiatan pengajian selesai," lanjut dia.
Pihak panitia pengajian itu juga sebelumnya sudah mengetahui terkait kabar akan adanya serangan ISIS dalam kegiatan "Karawang Mengaji One Day One Jus" di Masjid Al Jihad.
Atas hal itulah, pihak panitia meningkatkan pengamanan dengan cara berkoordinasi dengan jajaran Polres Karawang.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca SelengkapnyaKasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca SelengkapnyaSementara satu korban korban kritis dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Delanggu untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaTiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca SelengkapnyaKapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPria berinisial DE ditangkap Densus 88 di Bekasi, karena diduga terafiliasi jaringan teroris ISIS. Rumahnya di Baleendah, Kabupaten Bandung pun digeledah.
Baca SelengkapnyaDavid menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.
Baca Selengkapnya