Diduga melawan, petani di Inhil tewas digorok begal
Merdeka.com - Bujang (43) warga RT 04 RW 02 Dusun Parit Baru, Desa Cahaya Baru, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau tewas digorok begal, Rabu (27/7) sekitar pukul 19.30 WIB.
Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, korban ditemukan tewas dengan kondisi leher dan tubuh penuh luka.
"Sepeda motor korban dibawa kabur oleh pelaku, namun uang tunai Rp 15.930.000 milik korban dalam bungkusan tidak dibawa pelaku," ujar Wicak.
Istri korban (Jumaah) dan warga lainya melihat di samping tubuh korban juga ada kaca spion sepeda motor yang terkena bercak darah.
Kepada petugas, Jumaah mengatakan, sebelum ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan, suaminya pergi meninggalkan rumah seorang diri. Korban pergi untuk berhitung dan mengambil uang hasil penjualan kelapa dengan pembeli kelapanya, di Dusun Parit Baru dengan membawa sepeda motor yamaha jupiter Z.
Polisi menduga, sebelum dibegal terjadi perlawanan yang dilakukan korban. Sehingga mengakibatkan korban tewas dengan kondisi leher ditebas atau digorok senjata tajam.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan barang bukti berupa 1 lembar kain sarung warna merah yang terdapat noda darah, selembar baju kemeja warna merah dalam keadaan robek yang terdapat noda darah, 1 bungkusan plastik hitam yang berisikan uang sejumlah Rp 15.930.000, serta 1 buah kaca spion dalam keadaan berdarah.
"Petugas telah menerima laporan Polisi dari keluarga korban dan melakukan oleh TKP. Korban juga sudah divisum. Saat ini, pelaku masih dalam penyelidikan," pungkas Wicak.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaDiduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri
Hasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.
Baca SelengkapnyaPerempuan Muda Asal Nganjuk Ini Bersikeras Jadi Petani, Beli Sawah Pakai Uang Tabungan Kini Omzetnya Puluhan Juta per Hari
Sejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaSaat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu
Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca SelengkapnyaDalang Kericuhan di KPU Sinjai Menyerahkan Diri
FR juga diduga sebagai pemilik senjata tajam yang disita petugas di dalam mobil serta tiga bom molotov di mobil lainnya.
Baca SelengkapnyaSegini Santunan dari Pemerintah untuk Korban Meninggal Kecelakaan KA di Cicalengka
Besaran dana santunan ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan RI No.15 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaTiga Warga Baduy Digigit Ular Berbisa Kondisinya Cukup Parah, Tetapi Menolak Dirujuk
Salah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.
Baca Selengkapnya