Merdeka.com - Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta langsung mendatangi JCC, Senayan untuk melihat langsung taksi Ferrari & Porsche. Pelat kuning di kendaraan mewah itu pun langsung dicopot.

Kejadian bermula saat dua orang dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyambangi JCC tempat dua mobil tersebut berada. Namun kedua PNS Dinas DKI tersebut langsung diajak naik mobil Avanza oleh pihak MMCab yang bernama Jubir Usman.

Tak berapa lama mobil yang membawa dua PNS Dishub DKI kembali tiba di JCC. Entah apa yang dibicarakan mereka di dalam mobil, namun petugas Dishub yang datang mengaku hanya mengecek apakah benar dua kendaraan mewah tersebut beroperasi sebagai taksi.

"Saya cuma ngecek apakah ada argonya, ternyata tidak," ujar petugas Dishub DKI, Bona Tangan kepada wartawan di JCC, Sabtu (14/7).

Lalu apakah dua taksi tersebut akan ditertibkan? "Soal itu kita serahkan ke pimpinan, saya cuma ngecek apakah benar ini taksi atau bukan. Ternyata hanya buat syuting film," ujar Bona sambil tergesa-gesa.

Hal senada juga diungkapkan pihak MMCab, Jubir Usman. Jubir sendiri mengaku sebagai sutradara pembuatan film.

"Ini hanya untuk shooting film, dan filmnya untuk internal kami," ujar Jubir yang terburu-buru masuk mobil.

Tak berapa lama kemudian beberapa orang lalu mencopot pelat kuning di taksi tersebut. Ferrari yang berpelat polisi B 888 MMC dan Porsche B 999 MMC kini dibiarkan tanpa pelat nopol.

Tak hanya itu, kedua mobil itu juga diangkut menggunakan truk khusus.