Demonstran di DPR dipukul mundur ke arah Slipi
Merdeka.com - Pihak kepolisian akhirnya mengambil tindakan tegas terhadap para mahasiswa yang membuka gerbang DPR. Seratusan pasukan huru-hara memukul mundur mahasiswa ke arah Slipi.
Aksi para mahasiswa yang digelar sejak, Kamis (29/3) siang, kembali memanas sekitar pukul 16.30 WIB. Mahasiswa awalnya berhasil menjebol tiga teralis di gerbang utama pintu masuk gedung DPR yang berada di Jl Gatot Subroto.
Aksi mahasiswa terus berlanjut, sampai salah satu pintu gerbang terbuka. Polisi yang berada di belakang pagar, kemudian merengsek ke luar pagar. Bentrokan pun terjadi. Beberapa mahasiswa sempat melakukan perlawanan. Namun karena kalah jumlah, para mahasiswa pun terpaksa mundur.
Melihat para demonstran mundur, pasukan pun kemudian maju dan menguasai area di sekitar gerbang depan DPR. Ada sekitar tiga mahasiswa yang diamankan.
Hingga pukul 17.15 WIB, suasana bentrokan berangsur reda.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi demonstrasi terus bermunculan menjelang pengumuman hasil Pemilu 2024. Massa di antaranya berunjuk rasa di sekitar Gedung KPU, DPR/MPR, hingga Bawaslu RI.
Baca Selengkapnyaanggota gabungan akan ditempatkan di titik yang telah ditentukan guna mengantisipasi adanya aksi yang anarkis
Baca SelengkapnyaMassa akhirnya mundur secara perlahan dan membubarkan diri dari sekitar gedung DPR RI
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengalihan arus mungkin diberlakukan apabila massa semakin membludak.
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaMereka mendesak DPR untuk segera membahas RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga dan mengesahkannya agar dapat memberikan perlindungan bagi para PRT.
Baca SelengkapnyaAliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaKetua Komisi X DPR RI Syaiful Huda meminta Kemendikbudristek menyelesaikan kasus TPPO Mahasiswa magang ke Jerman.
Baca SelengkapnyaDPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca Selengkapnya