Demo di Kemenko Polhukam, Sejumlah Massa Minta Aparat Amankan Papua 1 Desember
Merdeka.com - Sejumlah massa mengatasnamakan 'Rakyat Papua Jakarta' melakukan demonstrasi di depan Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (29/11). Massa menyinggung HUT OPM yang jatuh 1 Desember mendatang dalam aksinya.
Pantauan di lokasi, massa terlihat membawa spanduk bertuliskan 'Papua Aman Damai Bersama Indonesia', 'Tolak Propaganda OPM', 'Masyarakat Papua Cinta NKRI'. Massa pun nampak beratribut khas Papua lengkap membawa bendera merah putih dalam aksinya.
"Kami meminta Pak Menko dan jajarannya, TNI, Polri agar mengamankan Papua pada tanggal 1 Desember. Yang intinya jangan terjadi kekerasan lagi, seperti September dan Agustus lalu seperti pembakaran dan pembunuhan," kata salah satu pemimpin aksi Jhon Numeri.
Dia berharap agar Menko Polhukam Mahfud MD bersama TNI/Polri memastikan perayaan HUT OPM dilakukan tanpa kekerasan. Dia pun meminta agar Panglima, Kapolri bisa hadir di Papua, untuk bisa menyelesaikan masalah di bumi Cenderawasih tersebut.
"Kami berharap pada Pak Panglima, Menko Polhukam melihat dengan cara bijaksana datang ke Papua menyelesaikan secara baik sopan dan santun," tukasnya.
Polri Minta Warga Tak Gelar Perayaan HUT OPM
Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember, Mabes Polri meminta masyarakat Papua dapat tetap beraktivitas seperti biasa. Tanpa ada kegiatan perayaan dalam bentuk apapun.
"Diminta tidak ada kegiatan-kegiatan terkait perayaan," tutur Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/11).
Menurut Asep, jajaran kepolisian di Polda Papua dan Papua Barat aktif menjaga keamanan di sana. Sejauh ini, situasinya pun terbilang kondusif.
"Tidak ada penguatan secara spesifik, signifikan. Kekuatan yang digunakan sekarang yang sudah ada di Papua," jelas dia.
Meski begitu, Polri berkaca dari insiden yang menimpa para pekerja tambang setiap HUT OPM. Untuk itu, patroli pun akan tetap dilakukan demi memberikan rasa aman bagi para pekerja.
"Upaya patroli dan pendekatan juga terus dilakukan supaya pekerja tambang yang legal bekerja di situ tidak terganggu," Asep menandaskan.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menko Polhukam Hadi soal Demo Kecurangan Pemilu: Ah Itu Riak-Riak Kecil
Menko Polhukam Hadi Thahjanto menyebut demonstrasi soal kecurangan Pemilu 2024 hanya riak-riak kecil.
Baca SelengkapnyaDekat Rumah SBY, Warga Cikeas Demo Jalan Rusak Parah hingga Tanami Pohon Pisang di Tengah Jalan
Tidak jauh dari rumah presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), warga Cikeas nekat menanam pohon pisang di tengah jalan yang rusak.
Baca SelengkapnyaPendemo Makzulkan Jokowi di DPR Marah Dibagikan Makanan Bergambar Kaesang, Langsung Dibuang
Sejumlah demonstran pun baru menyadari, di tangannya memegang snack bergambar Kaesang Pangarep.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks
Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.
Baca SelengkapnyaCegah Ganggu Sidang di MK, Massa Demo Sengketa Hasil Pilpres 2024 Dialihkan Polisi di Patung Kuda
Polisi berharap persidangan MK bisa menjadi khidmat tidak diganggu suara dari mobil komando.
Baca SelengkapnyaNyaris 10 Tahun Oposisi, Akhirnya Demokrat Gabung Pemerintah Jokowi
AHY mengisi posisi Hadi Tjahjanto yang bergeser jabatan Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Ungkap Tidak Ada Gejolak Massa Jelang KPU Rampungkan Rekapitulasi Pemilu 2024
KPU paling lambat menyelesaikan rekapitulasi 35 hari setelah pemungutan suara dimulai.
Baca SelengkapnyaFOTO: Geruduk KPU, Massa BEM SI Bentangkan Spanduk 'Jokowi Penjahat Demokrasi'
Mereka mendesak KPU untuk bekerja secara profesional serta bersikap adil dan netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024 pada 14 Februari besok.
Baca SelengkapnyaHindari Sindikat TPPO, Kepala BP2MI Temui Menkopolhukam
Pertemuan berlangsung di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3).
Baca Selengkapnya