Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Daun si Kuning untuk Paus, Kode Permintaan Jam Rolex buat Edhy Prabowo

Daun si Kuning untuk Paus, Kode Permintaan Jam Rolex buat Edhy Prabowo Edhy Prabowo jalani sidang di PN Jakarta Pusat. ©2021 Merdeka.com/Bachtiarudin Alam

Merdeka.com - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo belum membayar pajak jam tangan Rolex Yacht Master II Yellow Gold senilai Rp175 juta ke kantor Bea Cukai. Hal ini disampaikanSub-Koordinator Rehabilitasi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Andhika Anjaresta.

"Pajak-nya belum bayar ke Bea Cukai karena siangnya kami dipanggil KPK. Uangnya masih di kami, ditanya penyidik ini uangnya ada tidak, lalu uang diserahkan ke KPK," kata Andhika di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Selasa (18/5). Dilansir Antara.

Andhika menjadi saksi untuk enam terdakwa yaitu Edhy Prabowo, Andreau Misanta Pribadi dan Safri (staf khusus Edhy Prabowo), Amiril Mukminin (sekretaris pribadi Edhy), Ainul Faqih (sespri istri Edhy Prabowo, Iis Rosita Dewi) dan Siswadhi Pranoto Loe (pemilik PT Aero Cipta Kargo) yang didakwa bersama-sama menerima USD 77.000 dan Rp24,625 miliar sehingga totalnya mencapai sekitar Rp25,75 miliar dari para pengusaha pengekspor benih benih lobster (BBL) terkait pemberian izin budidaya dan ekspor.

Dalam sidang ini, staf menyebutkan istilah atau kode yang digunakan. "Awalnya saya diminta cari Rolex saat di Dubai, katanya Amiril itu untuk paus. Saya tanya paus siapa? dijawab Pak Menteri," tutur Andhika.

Tapi hingga Andhika tiba di Indonesia, dia tidak menemukan jam Rolex yang dimaksud Amiril.

Andhika lalu memberikan nama Yosi sebagai penghubung-nya di Dubai. Yosi pun berhasil menemukan jam yang dimaksud.

"Lalu saya lapor ke Amiril, katanya dia daun si kuning sudah ada. Kemudian Amiril kasih uang di rumah dinas berupa uang cash Rp740 juta lalu saya minta staf saya namanya Dwi untuk transfer ke mas Yosi," ungkap Andhika.

Dalam dakwaan disebutkan pada 28 Oktober 2020, Edhy Prabowo meminta sekretaris pribadi-nya Amiril Mukminin untuk membeli jam tangan merek Rolex Yacht Master II Yellow Gold. Amiril lalu menghubungi Andhika Anjaresta untuk membelikannya di Dubai.

Namun, Andhika lalu meminta bantuan Yosi Aprizal mencari jam tersebut dan Yosi lalu memberitahu Andhika bahwa harga jam tangan merek Rolex Yacht Master II Yellow Gold adalah sekitar Rp700 juta.

Selanjutnya pada 16 November 2020, Amiril menyerahkan uang Rp740 juta kepada staf Andhika bernama Dwi Kusuma Wijaya, lalu Dwi mentransfer-nya ke rekening Yosi Aprizal. Yosi lalu membawanya ke Jakarta, namun saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, jam Rolex Yacht Master II Yellow Goldtersebut ditahan Petugas Bea Cukai karena harus membayar pajak terlebih dahulu sekitar Rp175 juta.

Amiril lalu menyerahkan uang 10 ribu dolar AS dan Rp61 juta ke Dwi Kusuma untuk membayar pajak dan mengambil jam tangan tersebut di Kantor Bea Cukai.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo: Kita Punya Cadangan Ikan Terbesar di Dunia, tapi Banyak Kapal Asing Masuk RI Tanpa Izin

Prabowo: Kita Punya Cadangan Ikan Terbesar di Dunia, tapi Banyak Kapal Asing Masuk RI Tanpa Izin

Prabowo bertekad untuk membangun angkatan laut yang kuat untuk menjaga kekayaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Sebelum Dipanggil Tuhan, Saya Ingin Kerja agar Kekayaan Indonesia Bisa Dinikmati Rakyat

Prabowo: Sebelum Dipanggil Tuhan, Saya Ingin Kerja agar Kekayaan Indonesia Bisa Dinikmati Rakyat

rabowo bicara keinginannya sebelum berpulang agar kekayaan alam Indonesia dinikmati seluruh rakyat.

Baca Selengkapnya
Prabowo Nilai Penerimaan Pajak RI Rendah: Orde Baru Pernah 14 Persen, Masak Kalah dari Malaysia

Prabowo Nilai Penerimaan Pajak RI Rendah: Orde Baru Pernah 14 Persen, Masak Kalah dari Malaysia

"Apa kita lebih bodoh dari orang Thailand, apa kita lebih bodoh atau kita lebih malas," kata Prabowo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Dalam setiap masa kepemimpinan, hal-hal baik harus dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Lepas KRI dr Radjiman Kirim Bantuan ke Gaza: Saudara akan Melewati Kawasan Laut Berbahaya

Prabowo Lepas KRI dr Radjiman Kirim Bantuan ke Gaza: Saudara akan Melewati Kawasan Laut Berbahaya

Kapal akan mengarungi laut dan diprediksi mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'

Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'

Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Sumber Daya Alam Harus Dijual dengan Harga Tinggi

Prabowo: Sumber Daya Alam Harus Dijual dengan Harga Tinggi

Selain itu, buruh tidak seharusnya mendapatkan upah murah. Dan Prabowo akan memperjuangkannya.

Baca Selengkapnya
Berkali-kali Hampir Mati, Prabowo: Saya Tidak Rela Koruptor Terus Mencuri Uang Rakyat

Berkali-kali Hampir Mati, Prabowo: Saya Tidak Rela Koruptor Terus Mencuri Uang Rakyat

Prabowo berjanji di sisa hidupnya akan berjuang untuk bangsa dan negara.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Bengkulu, Prabowo Didampingi Raffi Ahmad

Kampanye di Bengkulu, Prabowo Didampingi Raffi Ahmad

Prabowo terlihat memakai kemeja berwarna krem. Dia juga tampak mengenakan ikat kepala dan selendang berwarna merah.

Baca Selengkapnya